Bahlil: Meski Pakai Ilmu Langit, Kondisi Ekonomi Global Tak Bisa Diramal

Minggu, 02 Oktober 2022 - 21:00 WIB
loading...
Bahlil: Meski Pakai...
Bahlil Lahadalia mengatakan kondisi ekonomi global tak bisa diramal. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan, keadaan ekonomi global saat ini tidak bisa diramal oleh siapa pun, bahkan dengan ilmu apa pun.



"Tidak ada satu orang pun yang dapat meramal, baik pakai ilmu teori ekonomi dengan kemampuan pengalaman empirisnya, maupun ilmu langit," katanya dalam Youtube Indikator Politik Indonesia, Minggu (2/10/2022).

Bahlil menambahkan, bahwa kondisi ekonomi saat ini banyak mengalami persoalan, mulai dari pendemi Covid-19 yang belum berakhir, hingga perang Ukraina dan Rusia yang juga masih berlangsung.

"Perang Ukraina dan Rusia berdampak pada sebuah tatanan ekonomi global yang tidak pernah diperkirakan. Misalnya Inggris, kita lihat mereka mengajukan penambahan APBN dan pondsterling mengalami penurunan," katanya.

Lebih lanjut, Bahlil mengungkapkan bahwa akibat perang tersebut sudah pasti akan berdampak terhadap ekonomi Indonesia. Musababnya, ekonomi global dan Indonesia saling terkait.

"Saya ingin mengatakan bahwa ekonomi global itu sangat berkaitan dengan ekonomi Indonesia. Kita lihat krisis pangan dan energi sudah mulai (ada) dampaknya ke Indonesia," katanya.



Akibat dampak itu, terjadi pengurangan sebagian subsidi sehingga harga BBM naik. Pasalnya, asumsi harga BBM dalam APBN berkisar USD63-USD70 per barel, namun harga minyak dunia sudah menembus USD100-USD104 per barel.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Penasihat Danantara:...
Penasihat Danantara: Tarif Trump Bisa Bikin Sistem Keuangan Global Kolaps
PM Jepang: Tarif Trump...
PM Jepang: Tarif Trump Berpotensi Ganggu Tatanan Ekonomi Global
Ekonom Ingatkan Kebijakan...
Ekonom Ingatkan Kebijakan Tarif Picu Bencana Ekonomi Global Seabad yang Lalu
Indonesia Jadi Korban...
Indonesia Jadi Korban Perang Dagang Trump, Kenyataan Pahit Ancam Ekonomi RI
Tarif Trump Ancam Ekonomi...
Tarif Trump Ancam Ekonomi Indonesia, Bisa Jadi Malapetaka Nasional
Harga Minyak Ikut Lunglai...
Harga Minyak Ikut Lunglai Terpukul Tarif Resiprokal Trump
Tarif Trump Tambah Tekanan...
Tarif Trump Tambah Tekanan pada Ekonomi Dunia yang Sedang Sakit
Trump Umumkan Tarif...
Trump Umumkan Tarif Semua Barang Impor ke AS, Indonesia Kena 32%
Jaga Daya Beli, Pemerintah...
Jaga Daya Beli, Pemerintah Pastikan Tarif Listrik Triwulan II Tidak Naik
Rekomendasi
Polemik Ijazah Jokowi,...
Polemik Ijazah Jokowi, Sekjen GibranKu Bakal Bentuk Tim Advokasi
Long Weekend Perayaan...
Long Weekend Perayaan Paskah 2025, Tol Dalam Kota Macet di Beberapa Titik
Hasto Tertawa Usai Jalani...
Hasto Tertawa Usai Jalani Sidang Perdana: Masih Belajar sebagai Terdakwa
Berita Terkini
Hingga Akhir Maret 2025,...
Hingga Akhir Maret 2025, MUF Catatkan Pembiayaan Baru Rp5,7 Triliun
3 jam yang lalu
PLN Icon Plus Perkuat...
PLN Icon Plus Perkuat Sinergi Wujudkan Tema Besar Tahun 2025
4 jam yang lalu
Asabri Jalankan Program...
Asabri Jalankan Program Satria Tingkatkan Kesejahteraan Pensiunan
4 jam yang lalu
Telkom Indonesia Hadirkan...
Telkom Indonesia Hadirkan Data Center di Batam, Kapasitas Capai 54 MW
4 jam yang lalu
Industri Bahan Bangunan...
Industri Bahan Bangunan Menuju Konstruksi Hijau
5 jam yang lalu
Bursa Kripto OKX Masuk...
Bursa Kripto OKX Masuk Pasar Amerika Serikat
5 jam yang lalu
Infografis
Proyeksi Pertumbuhan...
Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global pada 2024-2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved