OPEC Pangkas Proyeksi Permintaan Global, Harga Minyak Terjungkal

Selasa, 15 November 2022 - 10:41 WIB
loading...
OPEC Pangkas Proyeksi...
Harga minyak mentah dunia hari ini jatuh. Ilustrasi Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Harga minyak mentah atau crude oil hari ini kembali terkoreksi menyusul langkah organisasi negara pengekspor minyak (OPEC) yang memangkas proyeksi permintaan di tingkat global tahun 2022.

Di sisi lain, pasar juga semakin terbebani prospek konsumsi yang rendah dari China setelah dikabarkan mengalami peningkatan kasus positif Covid-19.

Harga minyak mentah di Intercontinental Exchange (ICE) hingga pukul 09:49 WIB untuk kontrak Januari 2023 menurun 0,28% di USD92,88 per barel, setelah anjlok sekitar 3% pada Senin kemarin.

Sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) di New York Mercantile Exchange (NYMEX) untuk pengiriman Januari merosot 0,50% sebesar USD84,73 per barel, setelah terkapar 3,5% pada sesi sebelumnya.

Sebagai informasi, OPEC telah memangkas perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global pada tahun 2022 menjadi 2,55 juta barel per hari.



Jumlah tersebut turun 100.000 bph dari perkiraan sebelumnya. Hal ini lantaran terdapat sejumlah tantangan ekonomi termasuk lonjakan inflasi dan kenaikan suku bunga.

Pengumuman ini muncul setelah Dana Moneter Internasional atau IMF mengatakan pada Minggu (13/11) bahwa prospek ekonomi global masih tetap suram dari yang diproyeksikan bulan lalu.

"Ekonomi dunia telah memasuki periode ketidakpastian yang signifikan dan tantangan yang meningkat pada kuartal keempat tahun 2022," kata OPEC dalam laporannya, dilansir Reuters, Selasa (15/11/2022).

Dari daratan China, pasar minyak telah menyambut baik pengumuman Beijing pada pekan lalu yang akan mengurangi dampak kebijakan nol-Covid mereka untuk memacu geliat ekonomi dan permintaan energi.



Melansir Reuters, analis ANZ mengatakan hal itu tidak serta menjadi katalis positif lantaran lonjakan jumlah kasus Covid-19 terus terjadi dan menjadi risiko penurunan harga.

Sementara itu, Amerika Serikat (AS) baru saja melaporkan produksi minyak serpih mereka. Diketahui, produksi minyak serpih di Permian Basin mencetak rekor sebesar 5,499 juta barel per hari (bpd) pada Desember, sebagaimana disampaikan Biro Administrasi Informasi Energi (EIA) AS pada Senin (14/11).
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ambisi Uni Eropa Mengurangi...
Ambisi Uni Eropa Mengurangi Ketergantungan Mineral Penting asal China
Minyak Mentah Rusia...
Minyak Mentah Rusia Mengalir Deras ke Negara BRICS
Gurita Bisnis Keluarga...
Gurita Bisnis Keluarga Xi Jinping Terungkap, Raup Jutaan Dolar di Tengah Kampanye Antikorupsi
Bank Sentral Rusia Memperingatkan...
Bank Sentral Rusia Memperingatkan Kejatuhan Harga Minyak era 80-an Bisa Terulang
Pimpin BRICS Hadapi...
Pimpin BRICS Hadapi Perang Dagang AS, China Susun Rencana Baru
China Setop Impor LNG...
China Setop Impor LNG AS Gegara Tarif Trump, Geser ke Sumber Alternatif
Persatuan ASEAN-China...
Persatuan ASEAN-China Jadi Pertahanan Terbaik Asia dalam Hadapi Perang Dagang
China Kelabakan saat...
China Kelabakan saat Taipan Hong Kong Jual Pelabuhan Terusan Panama Rp368 T ke AS
Abaikan Soal Sanksi...
Abaikan Soal Sanksi Rusia, AS Desak G7 Lebih Galak ke China
Rekomendasi
Bestie, Ini 10 Ucapan...
Bestie, Ini 10 Ucapan Lebaran Hari Raya Idulfitri 2025 untuk Teman Kuliah
Berapa Passing Grade...
Berapa Passing Grade untuk Lolos UTBK SNBT 2025 di UIN Bandung? Cek Bocorannya
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, Tol Layang MBZ Arah Cikampek Diberlakukan Buka Tutup Situasional
Berita Terkini
Aturan Pajak Reklame...
Aturan Pajak Reklame di Jakarta Diperbarui, Ini Penjelasannya
35 menit yang lalu
Ada Diskon BBM Rp300...
Ada Diskon BBM Rp300 per Liter dari Pertamina, Begini Caranya!
2 jam yang lalu
Kompak Turun, Ini Harga...
Kompak Turun, Ini Harga BBM Terbaru Pertamina, Shell, Vivo dan BP per 1 April
2 jam yang lalu
Hasil Kinerja BCAP 2024,...
Hasil Kinerja BCAP 2024, Laba Bersih Melesat hingga 62,5%
4 jam yang lalu
Negara Baru BRICS Ini...
Negara Baru BRICS Ini Tolak Mata Uang Lokal untuk Transaksi Minyak, Pilih Dolar AS
5 jam yang lalu
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
12 jam yang lalu
Infografis
3 Sekutu China Terkuat...
3 Sekutu China Terkuat Berdasarkan Global Fire Power 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved