3 Negara Mayoritas Berpenduduk Muslim Paling Kaya di Asia Tenggara Berdasar PDB Per Kapita
loading...
A
A
A
JAKARTA - Predikat negara yang memiliki populasi pemeluk Agama Islam terbanyak di Asia Tenggara dimiliki oleh tiga negara. Mereka adalah Indonesia, Brunei Darussalam, dan Malaysia yang mayoritas berada di atas 50 persen.
Selain menyandang predikat negara mayoritas berpenduduk muslim ketiga negara tersebut juga memiliki PDB per kapita yang tinggi. Pendapatan per kapita ini merupakan ukuran jumlah pendapatan yang diperoleh individu yang berada di suatu negara atau wilayah.
Baca juga : Perbandingan Pendapatan per Kapita China dan Rusia, Siapa Juaranya?
Pengukuran pendapatan per kapita ini diperlukan untuk menentukan pendapatan rata-rata per orang untuk suatu daerah dan untuk mengevaluasi standar hidup dan kualitas hidup penduduk.
Berikut tiga negara mayoritas berpenduduk muslim paling kaya di Asia Tenggara berdasar pendapatan per kapita yang dilansir dari tradingeconomics :
1. Brunei Darussalam
Brunei berada di posisi pertama dengan total pendapatan per kapita negara USD 29.927 pada Desember 2021 lalu. Meskipun terbesar, namun jumlah tersebut turun dari tahun sebelumnya yang sebesar USD 30.697.
Bila diurutkan berdasar peringkat negara di Asia Tenggara dan mengesampingkan negara mayoritas berpenduduk muslim maka Brunei berada di posisi ke dua di bawah Singapura.
Untuk peringkat di Asia sendiri, negara Petro Dollar Asia Tenggara ini menempati posisi ke 9, tepat di bawah Korea Selatan.
2. Malaysia
Disusul oleh Malaysia di posisi kedua dengan pendapatan per kapita USD 10.827 pada Desember 2021. Angka ini naik dari tahun sebelumnya USD 10.632.
Negeri Jiran berada di urutan ke 3 di Asia Tenggara, setelah Brunei dan Singapura. Sedangkan untuk peringkat di Asia, Malaysia berada di posisi ke 16.
Baca juga : PDB Per Kapita Bisa Tembus USD10.000, Luhut: Indonesia Bakal Jadi Negara High Income
3. Indonesia
Terakhir barulah Indonesia, meskipun Indonesia memiliki jumlah PDB yang tinggi yakni USD 3.30 triliun, bahkan jadi salah satu yang tertinggi di Asia karena berada di posisi ke empat menurut survei dari world population.
Namun karena jumlah populasi yang tinggi membuat posisi pendapatan per kapita Indonesia berada di urutan ke 4 di Asia Tenggara berada di bawah Thailand dan posisi ke ke 29 di Asia.
Angka pendapatan per kapita Indonesia senilai USD 3.856 per Desember 2021, jumlah tersebut sempat naik ketimbang tahun sebelumnya yang hanya senilai USD 3.757.
Selain menyandang predikat negara mayoritas berpenduduk muslim ketiga negara tersebut juga memiliki PDB per kapita yang tinggi. Pendapatan per kapita ini merupakan ukuran jumlah pendapatan yang diperoleh individu yang berada di suatu negara atau wilayah.
Baca juga : Perbandingan Pendapatan per Kapita China dan Rusia, Siapa Juaranya?
Pengukuran pendapatan per kapita ini diperlukan untuk menentukan pendapatan rata-rata per orang untuk suatu daerah dan untuk mengevaluasi standar hidup dan kualitas hidup penduduk.
Berikut tiga negara mayoritas berpenduduk muslim paling kaya di Asia Tenggara berdasar pendapatan per kapita yang dilansir dari tradingeconomics :
1. Brunei Darussalam
Brunei berada di posisi pertama dengan total pendapatan per kapita negara USD 29.927 pada Desember 2021 lalu. Meskipun terbesar, namun jumlah tersebut turun dari tahun sebelumnya yang sebesar USD 30.697.
Bila diurutkan berdasar peringkat negara di Asia Tenggara dan mengesampingkan negara mayoritas berpenduduk muslim maka Brunei berada di posisi ke dua di bawah Singapura.
Untuk peringkat di Asia sendiri, negara Petro Dollar Asia Tenggara ini menempati posisi ke 9, tepat di bawah Korea Selatan.
2. Malaysia
Disusul oleh Malaysia di posisi kedua dengan pendapatan per kapita USD 10.827 pada Desember 2021. Angka ini naik dari tahun sebelumnya USD 10.632.
Negeri Jiran berada di urutan ke 3 di Asia Tenggara, setelah Brunei dan Singapura. Sedangkan untuk peringkat di Asia, Malaysia berada di posisi ke 16.
Baca juga : PDB Per Kapita Bisa Tembus USD10.000, Luhut: Indonesia Bakal Jadi Negara High Income
3. Indonesia
Terakhir barulah Indonesia, meskipun Indonesia memiliki jumlah PDB yang tinggi yakni USD 3.30 triliun, bahkan jadi salah satu yang tertinggi di Asia karena berada di posisi ke empat menurut survei dari world population.
Namun karena jumlah populasi yang tinggi membuat posisi pendapatan per kapita Indonesia berada di urutan ke 4 di Asia Tenggara berada di bawah Thailand dan posisi ke ke 29 di Asia.
Angka pendapatan per kapita Indonesia senilai USD 3.856 per Desember 2021, jumlah tersebut sempat naik ketimbang tahun sebelumnya yang hanya senilai USD 3.757.
(bim)