2.000 Ton Bawang Bombai Impor dari Selandia Baru Segera Masuk RI

Kamis, 12 Maret 2020 - 14:07 WIB
2.000 Ton Bawang Bombai Impor dari Selandia Baru Segera Masuk RI
2.000 Ton Bawang Bombai Impor dari Selandia Baru Segera Masuk RI
A A A
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) bakal segera mengeluarkan izin impor bawang bombai yang saat ini harganya melonjak tinggi. Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto menyatakan telah membuka keran impor bawang bombai sebesar 2.000 ton.

"Kami sudah keluarkan izin untuk impor bawang bombai, karena baru masuk rekomendasi impor produk hortikultura (RIPH), sehingga langsung kami proses biar tidak mahal lagi bawang bombai," ujar Agus di Jakarta, Kamis (12/3/2020).

Sebagai informasi, harga bawang bombai mengalami lonjakan hingga menyentuh harga Rp200.000 per Kg dari harga normalnya di kisaran Rp20.000-Rp40.000 per Kg. (Baca Juga: Terimbas Corona, Harga Bawang Bombai Melonjak Tinggi )

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Indrasari Wisnu Wardhana mengatakan 2.000 ton bawang bombai akan diimpor dari Selandia Baru. "Tunggu saja dari Selandia Baru, nanti akan masuk ke Indonesia, " katanya.

Saat ini Kemendag masih memproses kelengkapan syarat RIPH yang telah diajukan oleh Kementerian Pertanian (Kementan). "Kami cek dia sudah lengkap atau belum? Kadang (syarat) lengkap tapi belum tentu benar. Misalnya dalam Permendag ada aturan penguasaan gudang mau sewa atau mau milik dan gudangnya mesti berpendingin, karena ini fast moving," jelasnya.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4253 seconds (0.1#10.140)