Get SINDOnews App
Baca berita lebih mudah
Scan QR Code untuk 
download aplikasi :
Log in
Home
Makro
Bursa Finansial
Sektor Riil
Indeks
Home
Makro
Bursa Finansial
Sektor Riil
Indeks
Log in
Kanal
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
SINDOnews TV
Index
HI-LITE
More
SINDOscope
More
MNC Portal
Okezone.com
iNews.id
IDX Channel
Live TV
RCTI
GTV
MNCTV
iNews
MNC Networks
RCTI+
Vision+
MotionPay
Motion Insure
AladinMall
Motion Trade
ROOV
Motion Banking
Mister Aladin
Home
Makro
Komentar
Awal Tahun, APBN Surplus Rp31,3 Triliun per Januari 2024
Kembali ke Artikel
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,
Klik Disini
untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Follow
Berita Terkait
Aturan PMK Terbaru PPN 12% Terbit, Ini Isinya
Analis: PPN 12% Bisa Menambah Pendapatan Negara, Tapi Menekan Pertumbuhan Ekonomi
Sri Mulyani Bakal Cari Utang Luar Negeri Rp128 Triliun di 2025, Buat Apa?
Kenaikan PPN 1 Persen Lebih Baik daripada Kenaikan PPh, Begini Pendapat Ekonom
Ekonomi Indonesia Relatif Stabil dengan Inflasi Rendah, Penyesuaian PPN 12 Persen Sudah Tepat
Harga Rokok Naik per 1 Januari 2025, Ini Daftar Lengkapnya
Rekomendasi
Renault Pertimbangkan Gabung dengan Honda Bersama Nissan
190 Dapur di 26 Provinsi Layani Makan Bergizi Gratis yang Dimulai Besok
Kulit Kepala Buaya Ternyata Memiliki Kekuatan Luar Biasa
Arus Balik Libur Panjang, Tol Cipularang dan Cipali Padat Merayap
Final Piala AFF 2024: Mampukah Thailand Stop Tradisi Vietnam dan Nguyen Xuan Son Cetak Gol di Babak Kedua?
Donasi Agus Salim Disalurkan ke Korban Bencana Alam, Farhat Abbas: Masyarakat NTT Tidak Mau Menerima
Berita Terkini
More Content
Mandatori B40 Mulai Berlaku 1 Januari 2025, Hemat Devisa Rp25 Triliun
5 jam yang lalu
Naik 8 Persen, Penyebrangan Kapal Selama Libur Nataru Capai 13.288 Trip
6 jam yang lalu
Arus Balik Nataru, Sebanyak 3,67 Juta Tiket Kereta Api Ludes Terjual
7 jam yang lalu
India Pilih Rangkul Dolar Daripada Mata Uang BRICS, Ini Alasannya
8 jam yang lalu
KCIC Jual 370.000 Tiket Kereta Cepat Whoosh Saat Libur Nataru
8 jam yang lalu
Harga Emas Stagnan, Tak Bergerak di Rp1.539.000 per Gram
11 jam yang lalu
Terpopuler
1
Bukan Diskon, Ini yang Terjadi Jika Beli Token Listrik Sekarang
2
Beli Token Listrik Rp20.000 Diskon 50% dapat Berapa kWh? Ini Perhitungannya
3
Rusia Baru Saja Kehilangan Aliran Pendapatan Miliaran dolar
4
India Pilih Rangkul Dolar Daripada Mata Uang BRICS, Ini Alasannya
5
Tarif PPN 12% secara Umum Dibatalkan, Apa Dampaknya?
Shares
Explore More
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
komentar/ rendering in 0.1075 seconds (0.1#10.140)