Pasok SDM Berkualitas, GDPS Bidik Mitra dari Timur Tengah
Senin, 06 Maret 2023 - 21:58 WIB
JAKARTA - PT Garuda Daya Pratama Sejahtera (GDPS), terus berupaya memasok sumber daya manusia (SDM) berkualitas ke sejumlah negara. Tahun ini, anak usaha GMF AeroAsia ini, siap mencari mitra kerja sama dengan perusahaan-pserusahaan di Kawasan Timur Tengah.
CEO PT Garuda Daya Pratama Sejahtera Mohamad Arif Faisal mengatakan perseroan sedang melakukan pendekatan ke sejumlah perusahaan di Uni Emirat Arab (UEA). “Tahun ini kami sedangaproachsejumlah perusahaan di Uni Emirat Arab, karena induk GDPS (GMF AeroAsia) banyak berkerjasama dengan perusahaan asal Uni Emirat Arab,” ujar Mohamad Arif di Jakarta, Senin (6/3/2023).
(Baca juga:GDPS Tekankan Outsourcing Wadah untuk Berkembang)
Sebelumnya, kata Mohamad Arif, GDPS juga sudah berkolaborasi dengan perusahaan asal Uni Emirat Arab, Aerospace Turbine Services and Solutions LLC (Sanad Aerospace). “Sanad merupakan customer tingkat internasional pertama GDPS di 2022,” katanya.
Seperti diketahui, GDPS yaitu perusahaan penyediaan jasa layanan konsultasi dalam mencari kandidat tenaga kerja warga negara Indonesia sesuai dengan jumlah dan spesifikasi yang dibutuhkan.
Menurut Mohamad Arif, SDM asal Indonesia sebenarnya banyak yang mumpuni untuk bersaing denganengineerdari negara lain, khususnya di bidang penerbangan. Jadi, kegiatan bisnis GDPS menjadi jembatan bagi para calon pekerja tersebut.
Kendati demikian, Arif mengatakan,skilldan lulusan terbaik dari kampus ternama juga belum cukup. Namun, harus ditunjang dengan kemampuan bahasa asing yang mumpuni. “Selain itu, harus tersertifikasi juga jika ingin masuk ke sektor penerbangan dan bekerja di luar negeri. Tidak hanyaknowledge,tapi juga haruscertified,” ujarnya.
(Baca juga:GDPS Dipercaya Sanad Aerospace Cari Pekerja Asal Indonesia)
Jika diterima dalam proses seleksi, kata Arif, maka calon pekerja akan menjalani kontrak selama tiga tahun.
CEO PT Garuda Daya Pratama Sejahtera Mohamad Arif Faisal mengatakan perseroan sedang melakukan pendekatan ke sejumlah perusahaan di Uni Emirat Arab (UEA). “Tahun ini kami sedangaproachsejumlah perusahaan di Uni Emirat Arab, karena induk GDPS (GMF AeroAsia) banyak berkerjasama dengan perusahaan asal Uni Emirat Arab,” ujar Mohamad Arif di Jakarta, Senin (6/3/2023).
(Baca juga:GDPS Tekankan Outsourcing Wadah untuk Berkembang)
Sebelumnya, kata Mohamad Arif, GDPS juga sudah berkolaborasi dengan perusahaan asal Uni Emirat Arab, Aerospace Turbine Services and Solutions LLC (Sanad Aerospace). “Sanad merupakan customer tingkat internasional pertama GDPS di 2022,” katanya.
Seperti diketahui, GDPS yaitu perusahaan penyediaan jasa layanan konsultasi dalam mencari kandidat tenaga kerja warga negara Indonesia sesuai dengan jumlah dan spesifikasi yang dibutuhkan.
Menurut Mohamad Arif, SDM asal Indonesia sebenarnya banyak yang mumpuni untuk bersaing denganengineerdari negara lain, khususnya di bidang penerbangan. Jadi, kegiatan bisnis GDPS menjadi jembatan bagi para calon pekerja tersebut.
Kendati demikian, Arif mengatakan,skilldan lulusan terbaik dari kampus ternama juga belum cukup. Namun, harus ditunjang dengan kemampuan bahasa asing yang mumpuni. “Selain itu, harus tersertifikasi juga jika ingin masuk ke sektor penerbangan dan bekerja di luar negeri. Tidak hanyaknowledge,tapi juga haruscertified,” ujarnya.
(Baca juga:GDPS Dipercaya Sanad Aerospace Cari Pekerja Asal Indonesia)
Jika diterima dalam proses seleksi, kata Arif, maka calon pekerja akan menjalani kontrak selama tiga tahun.
tulis komentar anda