Cegah Impor Baju Bekas Ilegal, Teten Usul Dibangun Pelabuhan Khusus

Rabu, 29 Maret 2023 - 14:12 WIB
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. FOTO/dok.Istimewa
JAKARTA - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mengusulkan ada pelabuhan khusus barang impor . Hal itu diyakini mampu mencegah penyelundupan baju bekas ilegal.

"Jadi misalnya produk-produk impor sudah dilabuh di pelabuhan Sorong, sehingga gampang ngontrolnya. Kalau ada dari pelabuhan-pelabuhan lain yang mau masuk itu sudah pasti ilegal," kata Teten di Tempat Penimbunan Pebaean (TPP) Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Cikarang, Selasa (28/3/2023).



Menurut dia dengan adanya pelabuhan khusus akan lebih mudah melakukan pengecekan barang sebelum masuk ke pasar terutama di Pulau Jawa. Dia mengatakan jika pelabuhan tikus masih terbuka kondisi UKM tekstil di dalam negeri semakin terpuruk.



Sebab itu, pihaknya mengusulkan kepada Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) agar pakaian bekas impor jangan sampai masuk ke Jawa.

"Saya sudah usulkan ke pak Mendag agar produk-produk impor mungkin jangan langsung masuk ke pasar di Jawa. Jadi berlabuhnya produk impor itu katakanlah di Sorong, Jayapura, sehingga nanti kita masih bisa kompetitif produk lokal itu," tutur Teten.



Di sisi lain, pemerintah juga melakukan pembatasan produksi pakaian jadi China. Dengan demikian, volume penjualan baju lokal tetap tinggi dibandingkan baju China.

"Harus diakui China itu punya bahan baku semuanya. Jadi produk-produk tekstil pakaian jadi itu susah kita bersaing di pasar dunia, saingan dengan produk China. Tapi kita kan bisa juga ada restriksi yang dilakukan untuk melindungi produk lokal," ujarnya.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More