Perindo Soroti Impor Pangan yang Melonjak Tembus Rp223 Triliun

Selasa, 23 Juli 2024 - 20:14 WIB
"Berkaitan dengan alih fungsi lahan, pemerintah dapat melakukan upaya regulasi untuk penggunaan lahan yang tepat guna, agar ketersediaan lahan tetap terjaga dan stabilitas lingkunganpun dapat diperhatikan," ujarnya.

Diketahui, masyarakat kini juga dihadapkan pada kondisi tingginya harga pangan, terutama beras. Tak hanya harga yang meroket, beras juga mengalami kelangkaan di pasar ritel.



Melansir data Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Kamis (15/2/2024) pukul 12.40 WIB, harga pangan pokok strategis, seperti beras, cabai, minyak goreng, daging ayam dan sapi, hingga kedelai masih cukup tinggi.

Selain itu, pemerintah mencatat nilai impor beras Indonesia selama Januari 2024 mencapai USD279,2 juta atau Rp4,3 triliun (kurs Rp15.624 per dolar AS). Nilai impor beras ini meroket 135,1 persen secara tahunan (yoy) dari USD118,7 juta pada Januari 2023. Namun, turun 16,73 persen secara bulanan (mtm).

Berdasarkan laporan BPS, impor beras mayoritas berasal dari Thailand senilai USD153 juta. Di urutan kedua ada beras dari Pakistan senilai USD79,3 juta, dan yang ketiga dari Myanmar senilai USD23,98 juta.
(nng)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More