Sosok Pahala Mansury, Eksternal yang Menyodok di Antara Calon Internal Dirut Mandiri
Rabu, 21 Oktober 2020 - 08:02 WIB
JAKARTA - Menjelang Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar PT Bank Mandiri (Persero) sore ini, satu-satunya kandidat Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri yang berasal dari luar adalah Pahala Mansury. Saat ini Pahala menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).
(Baca Juga: Mencari Dirut Baru Bank Mandiri, Ini Profil 3 Kandidat Kuat dari Internal )
Kendati demikian, Pahala bukanlah orang baru bagi Bank Mandiri. Selama dua periode, Pahala menjadi direksi di bank pelat merah dengan nilai aset terbesar kedua di Indonesia ini.
Pahala diangkat sebagai Direktur Utama PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. (Bank BTN) melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank BTN tanggal 27 November 2019 dan dinyatakan efektif oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tanggal 10 Februari 2020.
Dirinya menyelesaikan pendididikan S2 Stern School of Business, New York University dan S1 Universitas Indonesia. Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama Bank BTN, pahala pernah menjadi Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) (2018-2019), Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (2017 - 2018) dan Direktur Finance & Treasury PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2016-2017).
(Baca Juga: Menjelang Pergantian Dirut Bank Mandiri, Tergantung Siapa? )
Terdapat tiga nama yang dikabarkan menjadi kandidat kuat yang menempati posisi puncak struktur kepemimpinan bank Mandiri. Ketiganya adalah Hery Gunardi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Dirut Bank Mandiri sekaligus Plt Dirut Bank Mandiri.
Kemudian ada nama, Pahala Nugraha Mansury yang sejak 27 November 2019 menjabat direktur utama BTN. Serta, Direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Darmawan Junaidi.
Meski ketiga nama kandidat tersebut belum resmi diumumkan oleh pihak terkait, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo sempat membocorkan ihwal pergantian Royke Tumilaar, yang sejak 2 September 2020 lalu dimutasi dan kini menjabat Dirut PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Lihat Juga: Daftar 4 Bank Kakap RI Cetak Laba Terbesar di Kuartal III-2024, BRI Tembus Rp45,36 Triliun
(Baca Juga: Mencari Dirut Baru Bank Mandiri, Ini Profil 3 Kandidat Kuat dari Internal )
Kendati demikian, Pahala bukanlah orang baru bagi Bank Mandiri. Selama dua periode, Pahala menjadi direksi di bank pelat merah dengan nilai aset terbesar kedua di Indonesia ini.
Pahala diangkat sebagai Direktur Utama PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. (Bank BTN) melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank BTN tanggal 27 November 2019 dan dinyatakan efektif oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tanggal 10 Februari 2020.
Dirinya menyelesaikan pendididikan S2 Stern School of Business, New York University dan S1 Universitas Indonesia. Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama Bank BTN, pahala pernah menjadi Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) (2018-2019), Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (2017 - 2018) dan Direktur Finance & Treasury PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2016-2017).
(Baca Juga: Menjelang Pergantian Dirut Bank Mandiri, Tergantung Siapa? )
Terdapat tiga nama yang dikabarkan menjadi kandidat kuat yang menempati posisi puncak struktur kepemimpinan bank Mandiri. Ketiganya adalah Hery Gunardi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Dirut Bank Mandiri sekaligus Plt Dirut Bank Mandiri.
Kemudian ada nama, Pahala Nugraha Mansury yang sejak 27 November 2019 menjabat direktur utama BTN. Serta, Direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Darmawan Junaidi.
Meski ketiga nama kandidat tersebut belum resmi diumumkan oleh pihak terkait, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo sempat membocorkan ihwal pergantian Royke Tumilaar, yang sejak 2 September 2020 lalu dimutasi dan kini menjabat Dirut PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Lihat Juga: Daftar 4 Bank Kakap RI Cetak Laba Terbesar di Kuartal III-2024, BRI Tembus Rp45,36 Triliun
(akr)
tulis komentar anda