Tips Dapat Memiliki Rumah sebelum Berusia 30 Tahun

Kamis, 26 November 2020 - 10:55 WIB
Sebagian besar kamu muda berharap bisa memiliki rumah sebelum berusia 30 tahun. (Foto: Dok/Pitaloka Land)
JAKARTA - JAKARTA - Berdasarkan hasil survei Rumah.com pada Juli lalu, sebanyak 44% kelompok usia 22-28 tahun berkeinginan memiliki rumah sendiri. Sementara untuk untuk usia lebih mapan, yakni 30-39, hanya 36% yang menginginkannya. Keinginan itu bukan tidak mungkin terjadi karena kuncinya satu, yakni konsisten menabung.

Perencana keuangan Annisa Steviani mengatakan, harapan itu muncul saat para fresh graduate mulai kerja. Sejak saat itu, mereka sudah harus memiliki niat untuk memiliki rumah.

"Tentukan target ingin beli rumah di mana, berapa uang mukanya. Terpenting juga butuh waktu berapa lama nabung untuk uang muka?" jelasnya.

Kalau sudah benar niat, biasanya semua penghasilan akan lari ke tabungan untuk rumah. Saat dapat THR (tunjangan hari raya) tidak akan dihabiskan, begitu juga dengan bonus pasti akan larinya ke tabungan rumah. Tapi, pada akhirnya semua akan bergantung pada niat dan sadar diri mampu beli rumah di mana dan yang seperti apa.



Mengambil KPR itu juga idealnya sebelum menikah atau saat belum ada tanggungan. Cicilan KPR 1-2 tahun pertama itu akan berat karena menggerus maksimal 30% penghasilan. Jika belum menikah, seseorang hanya menanggung biaya dirinya sendiri.

"Seberat-beratnya, dia akan nyusahin diri sendiri. Tapi kalau sudah punya anak, akan lebih sulit karena lebih banyak yang harus dibiayai, sementara gaji berkurang 30 persen," ungkap perempuan yang juga blogger parenting ini.

Annisa menegaskan, setiap mereka yang sudah berkomitmen ingin memiliki rumah, maka harus menyisihkan gajinya setiap bulan.

Hidup sederhana demi impian memiliki rumah itu seperti memiliki tempat kost paling murah dengan biaya transportasi juga seminimal mungkin. Tidak perlu banyak jajan saat di kantor, mulai masak sendiri untuk dibawa bekal. "Nanti minimal 1 kali pengeluaran bulanan untuk dana darurat, sisanya nabung sebanyak mungkin," imbuhnya.

Di zaman sekarang ini hidup memang penuh risiko. Kalau ingin hidup enak dan nabung banyak, maka bekerjalah lebih keras agar dapat menikmati gaya hidup sambil tetap menabung dalam jumlah banyak. Di usia produktif tidak ada yang tidak mungkin seseorang memiliki banyak pekerjaan atau bekerja paruh waktu.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More