Penyuluh Pertanian tetap Dampingi Petani meski Darurat Bencana

Rabu, 20 Januari 2021 - 08:53 WIB
Data menyebutkan bahwa di Kabupaten Tanah Laut, Kalsel, lahan yang sudah tanam mencapai 2.668 hektare (ha) dan yang puso 1.678 ha dan semai 256.243 ha. Tiga kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan terdampak banjir, pertanaman 160 ha, tapi tidak ada puso. Sementara di Kabupaten Banjar, hampir 15.000 ha terdampak banjir dan puso.

“Bantuan didistribusikan UPT Kalsel dan dinas pertanian, namun karena banyak jalan putus, distribusi agak telat maka harus menempuh jalan memutar,” kata Dedi.

(Baca juga:Kementan Dorong Penyuluh Aktif Dukung Petani Food Estate Humbahas)

Menurutnya, seluruh eselon satu Kementan berjibaku mendukung petani dan penyuluh melalui unit pelaksana teknis (UPT) terdekat. Di Kalsel, di bawah koordinasi Balai Karantina Pertanian, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang, sekolah vokasi SMKPP Banjarbaru, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) dan Balai Penelitian Rawa (Balitrawa) Badan Litbang Pertanian.

“Begitu pula di Sulbar, penyuluh koordinasikan dengan BPTP Sulbar di Mamuju. Kementan harapkan penyuluh segera bangkit setelah mengatasi dampak bencana yang dialaminya beserta keluarga. Segera dukung petani dan aktif di Posko bencana untuk segera memulihkan lahan pertanian terdampak bencana,” katanya.
(dar)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More