Triwulan II 2021, PT Vale Bukukan Penjualan Senilai 208 Juta Dolar AS

Rabu, 08 September 2021 - 15:42 WIB
Aktivitas di tambang milik PT Vale. Foto: Istimewa
MAKASSAR - PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) membukukan penjualan senilai USD208,4 juta pada triwulan kedua tahun 2021 (2T21) dari 15.845 metrik ton (t) nikel matte yang dikirimkan. Hal itu dipaparkan PT Vale dalam acara public expose live 2021 yang diselenggarakan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (8/9).

Paparan publik tahunan 2021 tersebut sebagai bentuk tranparansi dan akuntabilitas PT Vale kepada publik, terutama pemegang saham. Sama seperti tahun sebelumnya, paparan publik tersebut dilakukan secara daring.

Baca Juga: PT Vale
"Kami telah menyelesaikan kegiatan pemeliharaan kritikal pada triwulan ini yang memungkinkan kami mengoptimalkan proses produksi sampai akhir tahun. Saya menghargai kerja keras karyawan dan kontraktor kami untuk terus memberikan hasil yang positif sambil mengelola risiko penyebaran Covid-19 secara efektif dalam kegiatan operasi kami," ungkap Febry.





Grup mencatat EBITDA sebesar USD72,3 juta pada 2T21, lebih rendah dari yang tercatat pada 1T21 sebesar USD88,9 juta, terutama disebabkan oleh biaya yang lebih tinggi dan harga realisasi rata-rata nikel yang lebih rendah. Grup berhasil mencatat laba positif sebesar USD25,1 juta pada 2T21, turun dari laba sebesar USD33,7 juta pada 1T21 sejalan dengan penurunan EBITDA.

Baca Juga: PT Vale
Baca juga: MotionTrade, Aplikasi Trading Saham & Reksa Dana yang Inovatif

Lebih jauh, dia mengatakan, Perseroan akan tetap fokus pada berbagai inisiatif produktivitas dan penghematan biaya untuk mempertahankan daya saing dalam jangka panjang tanpa mengkompromikan nilai utama, yaitu keselamatan jiwa merupakan hal terpenting, menghargai kelestarian bumi dan komunitas.

"Perseroan juga melakukan pembinaan dan pendampingan kepada masyarakat di empat wilayah pemberdayaan sebagai bentuk tanggung jawab sosial. Perseroan juga senantiasa melakukan upaya-upaya untuk memelihara kelestarian lingkungan di wilayah operasional," pungkas Febry.
(luq)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More