Cerita 25 Keluarga Terkaya di AS: Persaingan, Warisan dan Kekuasaan

Selasa, 21 Desember 2021 - 19:34 WIB
Campbell P. Brown, yang dulunya adalah presiden dan direktur pelaksana merek bourbon Old Forester, tetap menjadi chairman, dan Marshall B. Farrer menjabat sebagai wakil presiden senior serta presiden di Eropa.

12. Keluarga Hearst

Kekayaan bersih: USD21 miliar

Hearst Corp. dimulai dari William Randolph Hearst yang saat berusia 23 tahun memimpin San Francisco Examiner pada tahun 1887. Saat ini, konglomerat media itu memiliki lebih dari 360 bisnis di bidang penerbitan, televisi, radio, layanan keuangan dan medis dan aset transportasi.

Di antara kumpulan brandnya yang terkenal adalah jaringan TV kabel A &E, HISTORY, Lifetime dan ESPN, dan majalah populer Cosmopolitan, ELLE dan Men's Health dan surat kabar Houston Chronicle dan San Francisco Chronicle.

Cucu dan pewaris Hearst, William R. Hearst III, menjabat sebagai Chairman. Dia juga presiden William Randolph Hearst Foundation dan direktur Hearst Foundations. Dia juga bekerja untuk San Francisco Examiner dan Los Angeles Herald Examiner.

11. Keluarga Duncan

Kekayaan bersih: USD22 miliar

Dan Duncan mendirikan perusahaan raksasa pipa minyak Enterprise Products Partners pada tahun 1968 dan bernilai USD9 miliar setelah kematiannya pada tahun 2010, menurut data laporan Forbes. Ia mewarisi harta senilai USD10 miliar kepada anak-anaknya, Randa Duncan Williams, Milane Frantz, Dannine Duncan Avara dan Scott Duncan.

Kekayaan gabungan mereka telah berlipat ganda sejak saat itu, dimana setiap ahli waris memiliki kekayaan bersih lebih dari USD5 miliar hari ini. Randa bergabung dengan bisnis keluarga pada tahun 1994, menjadi presiden dan CEO Enterprise Products pada tahun 2001 dan telah menjabat sebagai Chairman sejak 2013. Dia juga memiliki majalah Texas Monthly yang berbasis di Austin.

10. Keluarga Newhouse

Kekayaan bersih: USD30 miliar setara Rp427,56 triliun

The Newhouses mewarisi Advance Publications, perusahaan penerbitan yang memiliki Condé Nast Publications –yang bertanggung jawab atas majalah seperti Vogue, The New Yorker, Vanity Fair dan publikasi lainnya. Mereka juga menggenggam saham di Discovery Communications dan Reddit.



Samuel Irving (S.I.) Newhouse memulai bisnis pada tahun 1922, dan putra-putranya Samuel dan Donald mengambil alih setelah kematiannya pada tahun 1979. Samuel Jr. menjalankan divisi majalah sementara Donald memimpin segmen surat kabar dan televisi.

Samuel Jr. meninggal pada tahun 2017, tetapi Donald Newhouse tetap menjadi pemilik dan berbagi posisi co-president dengan putranya Steven. Sepupu Donald, Jonathan juga menjabat sebagai Chairman Condé Nast.

9. Keluarga Pritzker

Kekayaan bersih: USD32,5 miliar

Ahli waris hotel ini menghabiskan bertahun-tahun berjuang menjaga kepercayaan keluarga yang ditinggalkan oleh Jay Pritzker. Tugas itu dilakukan bersama dengan saudara-saudaranya Robert dan Donald dan ayah mereka A.N. Pritzker, menciptakan Hyatt dan berinvestasi di holding industri Marmon Group.

Mantan aktris cilik Liesel Pritzker Simmons, yang menggugat keluarga Pritzker pada tahun 2002 karena diduga merampok dirinya dan saudara laki-lakinya dari hak atas warisan mereka. Saat ini mengawasi perusahaan modal ventura Blue Haven Initiative, yang ia dirikan bersama suaminya.

Putra Jay, Thomas menjabat sebagai Chairman Hyatt, dan anak laki-laki Thomas, Jason, duduk di dewan perusahaan. Putra Donald, J.B. Pritzker menjadi gubernur Illinois pada 2019 dan putrinya Penny menjabat sebagai Menteri Perdagangan di pemerintahan Obama.

8. Keluarga Cox

Kekayaan bersih: USD34,5 miliar

Dinasti kaya mereka dibangun dengan memiliki perusahaan media dan otomotif Cox Enterprises, yang didirikan oleh James M. Cox pada tahun 1898. Saat itu Ia memulainya dengan uang pinjaman sebesar USD26.000 dari keluarga dan teman-temannya dan membeli Dayton Evening News (sekarang Dayton Daily News).

Dia kemudian menjabat sebagai Gubernur Ohio dan juga ambil bagian dalam pemilihan presiden dengan Franklin D. Roosevelt sebagai calon wakil presidennya. Anggota keluarga generasi ketiga Jim Kennedy, yang menjabat sebagai CEO dari tahun 1988 hingga 2008, saat ini memimpin dewan, sementara cicit Alex C. Taylor sekarang memimpin Cox.

Cox juga menjual saham mayoritas di stasiun siarannya ke Apollo Global Management dengan harga USD3 miliar yang dilaporkan pada tahun 2019, untuk menambah pundi-pundi kekayaan keluarga.

7. Keluarga Johnson

Kekayaan bersih: USD34,5 miliar

The Johnsons memiliki hampir setengah dari raksasa reksa dana Fidelity Investments, dan bisnis keluarga yang saat ini dipimpin oleh Abigail Johnson, cucu dari Edward C. Johnson, yang mendirikannya pada tahun 1946.

Abigail, yang dulu bekerja musim panas di Fidelity selama kuliah, bergabung penuh sebagai analis pada tahun 1988 dan mengambil alih dari ayahnya sebagai CEO pada tahun 2014. Di bawah kepemimpinannya, Fidelity mulai menambang cryptocurrency dan memungkinkan investor untuk memperdagangkan Bitcoin dan Ether.

Saudaranya Edward Johnson IV menjalankan Pembroke Real Estate, yang dimiliki oleh perusahaan induk Fidelity FMR.

6. Keluarga S.C. Johnson

Kekayaan bersih: USD37 miliar

Perusahaan produk pembersih S.C. Johnson, yang memiliki merek rumah tangga populer Windex, Glade dan Ziploc, dimulai ketika salesman dan manajer S.C. Johnson, yang membeli bisnis lantai parket pada tahun 1886.



Dua tahun kemudian, Johnson mengembangkan pembersih lantai yang baru, dan bisnis mereka langsung lepas landas dari sana. Perusahaan sebagian besar tetap berada dalam keluarga, dengan tiga anggota Johnson di dewan direksi.

Cicit H. Fisk Johnson saat ini memimpin perusahaan, dan saudara perempuannya Helen Johnson-Leipold menjalankan ritel perlengkapan luar ruangan Johnson Outdoors dan memimpin Johnson Financial.

5. Keluarga Lauder

Kekayaan bersih: USD40 miliar senilai Rp570,08 triliun

Dinasti Lauder menghasilkan uang melalui perusahaan kosmetik Estée Lauder, yang semuanya dimulai dengan menciptakan eponim, yang mengembangkan krim kulit dari dapurnya dan mendirikan bisnis dengan suaminya pada tahun 1946.



Estée Lauder Companies mencakup 29 brand, di antaranya merek makeup MAC dan Clinique dan lini bisnis minyak wangi dipegang oleh Donna Karan dan Michael Kors.

Enam anggota miliarder dari keluarga memegang saham dalam bisnis ini. Cucu Estée William dan Ronald menjabat sebagai ketua eksekutif Estée Lauder dan Chairman Clinique Laboratories, masing-masing.

Putri Ronald, Aerin, adalah direktur gaya di Estée Lauder dan mendirikan merek gaya hidup mewahnya sendiri, AERIN Beauty, pada tahun 2012. Adik perempuannya Jane adalah wakil presiden eksekutif di Clinique.

4. Keluarga Cargill-MacMillan

Kekayaan bersih: USD47 miliar

Perusahaan swasta terbesar di Amerika milik klan Cargill-MacMillan telah ada sejak 1865, ketika W.W. Cargill memulai bisnis penyimpanan di Iowa. Cargill terutama dikenal sebagai konglomerat makanan, tetapi juga memiliki kepemilikan di bidang farmasi, kecantikan dan perawatan pribadi, transportasi dan sektor industri.



Forbes mengatakan sekitar 90 anggota keluarga saat ini secara kolektif memiliki 88% dari perusahaan, 8 di antaranya adalah miliarder dan enam di antaranya duduk di dewan direksi. Anggota keluarga terakhir yang menjalankan bisnis adalah Whitney MacMillan yang pensiun pada tahun 1995.

Dengan populasi global yang diproyeksi mencapai 10 miliar pada tahun 2050, bahwa keluarga ini akan terus menghasilkan produk makanan. Mereka melakukannya dengan sangat baik hingga saat ini, seperti yang diperlihatkan cargill-MacMillans yang berinvestasi di lahan pertanian, salah satu sumber tertua dan paling dapat diandalkan dalam peradaban manusia untuk mendapatkan kekayaan.

3. Keluarga Mars

Kekayaan bersih: USD94 miliar setara Rp1.339 triliun

Raksasa permen Mars telah berkembang selama satu abad (juga termasuk divisi perawatan/makanan hewan peliharaan), dan cucu pendirinya Jacqueline dan John adalah dua orang terkaya di dunia, menurut Forbes.



Frank Mars, yang mendirikan perusahaan ketika ia mulai menjual permen dari dapurnya, adalah dalang di balik Milky Way, sementara Forrest yang merupakan putranya mengukuhkan eksistensi dengan brand M&Ms dan metode pengolahan untuk beras Uncle Ben.

John dan Jacqueline masing-masing memiliki sepertiga dari Mars, sementara empat putri dan saudara laki-laki mereka yang sudah meninggal Forrest Jr mewarisi sisanya.

2. Keluarga Koch

Kekayaan bersih: USD100 miliar

Keluarga Koch memiliki sebagian besar kekayaan Koch Industries. Fred C. Koch mendirikan perusahaan kilang minyak yang pada akhirnya akan berubah menjadi Koch Industries pada tahun 1940.

Setelah kematiannya pada tahun 1967, putranya Charles mengambil alih sebagai CEO dan ketua (ia masih memegang posisi itu hingga hari ini), sementara putra-putranya yang lain Frederick, David dan William juga mewarisinya.



Frederick dan William kemudian digulingkan dari bisnis keluarga saat saham mereka dibeli sekitar USD800 juta pada tahun 1983. Tetapi David menjabat sebagai wakil presiden eksekutif hingga 2018, setahun sebelum dia meninggal.

Keluarga Charles dan David masing-masing memiliki 42% kepemilikan dari perusahaan.

1. Keluarga Walton

Kekayaan bersih: USD247 miliar setara Rp3.520 triliun

Ahli waris Walmart menjadi yang terkaya di Amerika Serikat, sekitar setengah dari saham raksasa ritel dipegang oleh tujuh keturunan Sam dan James Walton. Mereka termasuk tiga anak Sam yang masih hidup - Rob, Jim dan Alice -, lalu menantu perempuannya Christy dan putranya Lukas, serta putri James, Ann dan Nancy.



Rob menjabat sebagai Chairman selama lebih dari dua dekade dan masih menjabat di dewan, sementara menantunya, Greg Penner menggantikannya sebagai chairman pada tahun 2015. Waltons juga memiliki Arvest Bank, bank terbesar dan tertua di negara bagian Arkansas.

Meski begitu di era digital saat ini, Walmart mendapatkan tantangan besar seiring menjamurnya belanja online. Keluarga ini menambah kekayaan mereka dengan tagline "Save Money, Live Better," Tapi Anda harus tahu ritel besar seperti Walmart tidak selalu menawarkan penawaran terbaik. Coba gunakan browser gratis untuk secara otomatis mencari harga yang lebih rendah saat Anda berbelanja online.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More