Dorong Bisnis UMKM, Begini Strategi BUMN Pos Logistik Indonesia
Rabu, 30 Maret 2022 - 18:18 WIB
Ilustrasi UMKM kue dan roti. Foto/Dok SINDOnews/Yulianto
JAKARTA - PT Pos Logistik Indonesia selaku anak usaha PT Pos Indonesia (Persero) baru saja meresmikan tiga layanan terbarunya yaitu Stori, Super Kargo, dan Stend.
Ketiga layanan ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi pelaku usaha bisnis reseller, retail, UMKM, dan berbagai perusahaan untuk memenuhi segala kebutuhannya. Peresmian layanan berbasis digital itu pun menjadi langkah transformasi perusahaan di tengah tuntutan era teknologi saat ini.
“Sebagai bentuk dukungan terhadap pertumbuhan UMKM nasional kami selaku anak perusahaan Pos Indonesia Grup yang memiliki jaringan luas di indonesia, selalu berinovasi dan bertransformasi untuk menyesuaikan kebutuhan yang serba digital saat ini," ujar Chief Marketing Officer Pos Logistik Indonesia, Rulit Candra, Selasa (29/3/2022).
Melalui inovasi yang ditawarkan, lanjut Rulit, dapat menjadi jawaban dan solusi bagi para pelaku bisnis dan UMKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
UMKM menjadi salah satu sektor yang terdampak pandemi Covid-19 sejak awal 2020 lalu. Tahun ini, pemerintah pun menggelontorkan dana senilai Rp455,62 triliun untuk UMKM.
Manajemen Pos Logistik mencatat perlunya strategi usaha agar UMKM bisa tumbuh dan berkembang, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi dan sosial media. Langkah ini untuk bisa menarik pelanggan.
Di lain sisi, untuk mendukung UMKM Industri Halal, Pos Logistik Indonesia juga berkolaborasi dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) membangun inkubasi bisnis syariah.
Hal ini menjadi bagian dari kerangka kerja sinergi akselerasi pengembangan UMKM Industri Halal yang telah diluncurkan Wakil Presiden selaku Ketua Harian KNEKS pada agustus 2021 lalu.
”Inisiatif yang dilakukan PT Pos Logistik diharapkan menjadi pendorong terbentuknya ekosistem Logistik Halal di Indonesia dan kami mendorong bersama BPJPH untuk mewujudkan hal tersebut," kata Putu Rahwidhiyasa dalam arahan kuncinya.
Ketiga layanan ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi pelaku usaha bisnis reseller, retail, UMKM, dan berbagai perusahaan untuk memenuhi segala kebutuhannya. Peresmian layanan berbasis digital itu pun menjadi langkah transformasi perusahaan di tengah tuntutan era teknologi saat ini.
“Sebagai bentuk dukungan terhadap pertumbuhan UMKM nasional kami selaku anak perusahaan Pos Indonesia Grup yang memiliki jaringan luas di indonesia, selalu berinovasi dan bertransformasi untuk menyesuaikan kebutuhan yang serba digital saat ini," ujar Chief Marketing Officer Pos Logistik Indonesia, Rulit Candra, Selasa (29/3/2022).
Melalui inovasi yang ditawarkan, lanjut Rulit, dapat menjadi jawaban dan solusi bagi para pelaku bisnis dan UMKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
UMKM menjadi salah satu sektor yang terdampak pandemi Covid-19 sejak awal 2020 lalu. Tahun ini, pemerintah pun menggelontorkan dana senilai Rp455,62 triliun untuk UMKM.
Manajemen Pos Logistik mencatat perlunya strategi usaha agar UMKM bisa tumbuh dan berkembang, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi dan sosial media. Langkah ini untuk bisa menarik pelanggan.
Di lain sisi, untuk mendukung UMKM Industri Halal, Pos Logistik Indonesia juga berkolaborasi dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) membangun inkubasi bisnis syariah.
Hal ini menjadi bagian dari kerangka kerja sinergi akselerasi pengembangan UMKM Industri Halal yang telah diluncurkan Wakil Presiden selaku Ketua Harian KNEKS pada agustus 2021 lalu.
”Inisiatif yang dilakukan PT Pos Logistik diharapkan menjadi pendorong terbentuknya ekosistem Logistik Halal di Indonesia dan kami mendorong bersama BPJPH untuk mewujudkan hal tersebut," kata Putu Rahwidhiyasa dalam arahan kuncinya.
(ind)
tulis komentar anda