Deretan Koin Kuno di Dunia dengan Harga Fantastis

Selasa, 05 Juli 2022 - 14:54 WIB
Flowing Hair Silver atau Copper Dollar ini diproduksi oleh Pemerintah Federal AS pada tahun 1794. Pada dua tahun sebelumnya, Pemerintah Federal AS hanya mencetak koin dengan bahan dasar tembaga. Kemudian barulah pada tahun 1794, Pemerintah Federal AS mulai mencetak koin dengan bahan dasar perak. Hal ini sejalan dengan pernyataan sejumlah peneliti ahli numismatik yang percaya bahwa koin ini merupakan koin perak pertama yang dicetak dan dikeluarkan oleh Pemerintah Federal AS.

2. Brasher Doubloon



Pada 21 Januari 2021, koin Brasher Doubloon memecahkan rekor untuk koin emas Amerika Serikat (AS) dengan nilai lelang mencapai USD9,36 juta atau sekira Rp136 miliar. Lelang tersebut terjadi di Heritage Auctions, yang merupakan penjualan koleksi Donald G. Partrick di Dallas. Koin Brasher Doublon tahun 1787 adalah koin emas pertama yang dicetak di AS dan menjadi bagian penting dalam sejarah numismatik Amerika.

Koin tersebut dibuat oleh Ephraim Brasher, seorang pandai perak di New York, dalam jumlah sangat sedikit. Disebutkan bahwa Brasher membuat koin Doubloon ini hanya tujuh buah. Salah satu koin itu memiliki cap bertuliskan huruf “EB” di bagian sayap elang. Pada koin lainnya, cap “EB” tercetak di dada elang. Bobot koin sebesar 26,6 gram, terdiri dari 89 persen emas, 6 persen perak, 3 persen tembaga, dan 2 persen dari berbagai unsur.

3. Double Eagle



Double Eagle merupakan salah satu koin emas yang dicetak pada tahun 1933. Sebelumnya, pemerintah Amerika Serikat juga pernah mencetak koin Double Eagle edisi pertama. Hal yang membuat koin ini langka karena setelah dicetak, koin Double Eagles sempat ditarik kembali dari masyarakat umum.

Koin Double Eagles yang ditemukan akan disita dan dilebur kembali. Alasannya karena presiden saat itu, Theodore Roosevelt, melarang siapa pun memiliki emas. Hal ini dilakukan karena Presiden Theodore Roosevelt mengira bahwa menarik emas dari peredaran akan membantu krisis perbankan yang sedang terjadi saat itu.

Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More