CEO Changpeng Zao Bahas 4 Poin Utama di Tengah Aduan Otoritas AS

Jum'at, 31 Maret 2023 - 12:37 WIB
loading...
CEO Changpeng Zao Bahas 4 Poin Utama di Tengah Aduan Otoritas AS
Usai Commodity Futures Trading Commission (CFTC) mengajukan keluhan perdata, CEO Binance, Changpeng Zao membahas beberapa poin utama. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Usai Commodity Futures Trading Commission (CFTC) mengajukan keluhan perdata, CEO Binance, Changpeng Zao membahas beberapa poin utama. Setelah peninjauan awal, Ia menerangkan bahwa aduan itu tampaknya berisi pembacaan fakta yang tidak lengkap.



Selain itu CEO Changpeng Zao tidak sependapat dengan karakterisasi berbagai masalah yang dituduhkan dalam aduan tersebut. Ditekankan olehnya bahwa, pihaknya hanya dapat memberikan tanggapan penuh pada waktunya. Namun Ia membahas beberapa poin utama.

Teknologi untuk Kepatuhan & Pemblokiran AS

Binance diterangkan telah mengembangkan teknologi terbaik di kelasnya untuk memastikan kepatuhan. Binance adalah bursa global (non-AS) pertama yang menerapkan program wajib KYC dan hingga saat ini tetap memiliki salah satu standar tertinggi dalam KYC dan AML.

"Kami memblokir pengguna AS berdasarkan kewarganegaraan (KYC), IP (termasuk endpoint VPN yang umum digunakan di luar AS), operator seluler, sidik jari perangkat, setoran dan penarikan bank, setoran dan penarikan blockchain, nomor bin kartu kredit, dan banyak lagi," ucapnya.



"Kami menyadari tidak ada perusahaan lain yang menggunakan sistem yang lebih komprehensif atau lebih efektif daripada Binance,' sambung Changpeng Zao.

Kerja Sama dan Transparansi dengan Penegak Hukum

Diungkapkan juga olehnya bila Binance berkomitmen terhadap transparansi dan kerja sama dengan regulator dan penegak hukum (LE) di AS dan secara global. Ia menambahkan, Binance saat ini memiliki lebih dari 750 orang dalam tim kepatuhan dan banyak di antara mereka memiliki latar belakang penegakan hukum serta badan pengatur sebelumnya.

"Hingga saat ini, kami telah menangani 55.000+ permintaan penegakan hukum dan membantu badan penegakan hukum AS membekukan/menyita lebih dari USD125 juta dana pada tahun 2022 saja dan USD160 juta pada tahun 2023 sejauh ini. Kami bermaksud untuk terus menghormati dan berkolaborasi dengan AS dan regulator lain di seluruh dunia," ujarnya.

Pendaftaran dan Lisensi

Binance memiliki jumlah lisensi/pendaftaran tertinggi secara global, yaitu 16 dan terus bertambah, serta dianggap baik oleh komunitas penggunanya.

Perdagangan

Dijelaskan lebih lanjut oleh Changpeng bahwa, Binance tidak berdagang untuk mendapatkan laba atau “memanipulasi” pasar dalam keadaan apa pun. Binance “berdagang” dalam sejumlah situasi.

"Pendapatan kami berupa kripto. Kami memang perlu mengonversinya dari waktu ke waktu untuk menutup pengeluaran dalam fiat atau mata uang kripto lain. Kami memiliki afiliasi yang menyediakan likuiditas untuk pasangan yang kurang likuid. Afiliasi ini dipantau secara khusus agar tidak memiliki profit besar," ucapnya.

Secara pribadi, Changpeng Zao mengaku memiliki dua akun di Binance: satu untuk Kartu Binance, satu untuk kepemilikan kripto pribasinya.

"Saya menggunakan layanan kami sendiri dan menyimpan kripto saya di Binance.com. Saya juga perlu mengonversi kripto dari waktu ke waktu untuk membayar pengeluaran pribadi saya atau untuk Kartu," ujarnya.

Ditambah Binance memiliki aturan perdagangan no-day-trading selama 90 hari untuk karyawan. Artinya, Anda tidak diperbolehkan menjual koin dalam waktu 90 hari sejak pembelian terakhir Anda, atau sebaliknya. Ini adalah pencegahan agar tidak satu pun karyawan aktif berdagang.

"Kami juga melarang karyawan kami untuk berdagang di Futures. Kemudian, kami memiliki kebijakan ketat bagi siapa saja yang memiliki akses ke informasi pribadi, seperti detail listing, Launchpad, dll. Mereka tidak diperbolehkan untuk membeli atau menjual koin tersebut," paparnya.

"Saya sendiri betul-betul menaati kebijakan ini. Saya juga tidak pernah berpartisipasi dalam Binance Launchpad, Earn, Margin, atau Futures. Saya memahami bahwa cara memanfaatkan waktu terbaik saya adalah membangun platform solid yang melayani pengguna kami," lanjutnya

Di Binance, Ia mengutarakan selalu mencari solusi damai untuk semua masalah. "Kami bekerja sama dengan pembuat peraturan dan lembaga pemerintah di seluruh dunia. Meskipun tidak sempurna, kami berpegang teguh pada standar tinggi yang sering kali lebih tinggi dari yang disyaratkan oleh peraturan yang ada," bebernya.

"Dan yang terpenting, kami percaya dalam melakukan hal yang benar oleh pengguna kami setiap saat. Dalam perjalanan menuju kebebasan uang ini, kami tidak mengharapkan segalanya akan berjalan mulus. Kami tidak menghindari tantangan," tandasnya.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1729 seconds (0.1#10.140)