7 Organisasi Ekonomi Internasional Paling Berpengaruh di Dunia, Nomor 4 Bikin Amerika Geram

Jum'at, 05 Mei 2023 - 21:05 WIB
loading...
A A A
Indonesia pernah menerima bantuan IMF pada saat krisis moneter tahun 1998 hingga 1999. Selama mengalami krisis ekonomi, IMF memberikan bantuan sebesar 11,1 miliar SDR atau sekitar USD14,99 miliar atau Rp93,5 triliun. Sejak 2006 pemerintah sudah melunasi utang tersebut. Hanya Bank Indonesia yang tercatat masih memiliki pinjaman sebesar USD8,47 miliar (Juli 2022).

3. WTO
World Trade Organization (WTO) atau Organisasi Perdagangan Dunia adalah organisasi internasional yang terus mengupayakan perdagangan antar-negara semakin terbuka. Tujuan dari organisasi yang didirikan pada Januari 1995 ini adalah untuk mengurangi bahkan meniadakan tarif serta nontarif dan hambatan perdagangan lainnya.

WTO juga berperan untuk menyelesaikan sengketa perdagangan antara satu negara dengan negara lain, atau dengan beberapa negara. Indonesia beberapa kali bersidang di WTO, salah satu yang terbaru dengan Uni Eropa mengenai kebijakan Indonesia melarang ekspor nikel mentah. Sayangnya Indonesia kalah di sidang ini pada Desember 2022.

4. BRICS
Inilah organisasi ekonomi internasional "paling fenomenal". BRICS bermarkas di BRICS Tower, Shanghai, China.

Dibentuk pada 16 Juni 2009 organisasi ini terdiri dari lima negara yang merupakan akronim namanya, yaitu Brazil, Rusia, India, China dan South Africa (Afrika Selatan). Nama itu sendiri pertama kali dicetuskan oleh Goldman Sachs pada tahun 2001.

Kelompok ini hanya terdiri dari lima negara, tetapi di dalamnya termasuk dua negara paling padat penduduknya, satu negara produsen minyak nomor dua di dunia, satu negara dengan kekuatan ekonomi terbesar kedua di dunia, dan mereka tersebar di empat benua.

Meski hanya beranggotakan lima negara, kekuatan BRICS tak bisa dipandang sebelah mata. Populasi negara-negara BRICS mencakup 41% populasi global, PDB mereka setara dengan 24% total PDB dunia, dan nilai perdagangan negara-negara tersebut mencakup 18% nilai total perdagangan dunia.

BRICS kemudian membentuk Bank Pembangunan Baru (NDB) pada Juli 2014 dan disuntik modal sebesar USD50 miliar. NDP dipandang sebagai lembaga keuangan alternatif dari Bank Dunia dan juga IMF.

Salah satu gebrakan BRICS yang jadi sorotan adalah melakukan gerakan dedolarisasi atau meninggalkan dolar dalam setiap transaksi. Tak cuma itu, BRICS juga berencana mengeluarkan mata uang sendiri sebagai langkah utama dedolarisasi. Langkah mengeluarkan mata uang itu membuat Amerika Serikat geram.

6. OPEC
Didirikan di Irak pada 14 September 1961, Organization of the Petroleum Exporting Countries atau OPEC merupakan wadah negara-negara pengekspor minyak bumi. Sejak tahun 1965, sekretariat OPEC bertempat di Wina, Austria.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1893 seconds (0.1#10.140)