Opung Luhut dan Erick Cs Bakal 'Halan-Halan' ke Amrik

Selasa, 03 November 2020 - 09:20 WIB
loading...
Opung Luhut dan Erick...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Duta Besar Indonesia untuk Amerika Muhammad Lutfi mengatakan bahwa sejumlah menteri 'Kabinet Indonesia Maju' dijadwalkan akan mengunjungi Amerika Serikat (AS) pada 15 November 2020 mendatang. Dalam kunjungan itu, para menteri akan melakukan negosiasi ihwal peningkatan status fasilitas Generalized System of Preferences/GSP (pembebasan bea impor masuk) Indonesia oleh otoritas negara setempat.

Lutfi merinci, para pejabat negara tersebut adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir , Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan , Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, hingga Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate. ( Baca juga:Blakblakan ala Menteri Erick: Mulai dari Kesiapannya Dicopot Hingga 'Kisruh' di BNI )

"Rencananya Pak Luhut beserta beberapa menteri, saya tahu kayaknya Menteri Perdagangan, Menteri Kominfo, Menteri BUMN akan schedule berada di Amerika Serikat pada tanggal 15 November nanti," kata Lutfi dalam konferensi pers secara virtual, Senin (2/11/2020).

Dalam tindak lanjut GSP, perwakilan pemerintah berharap agar status GSP Indonesia menjadi Limited Trade Deal (LTD). Lutfi juga menyebut, sebelum akhir bulan November pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di AS akan bersurat kepada Kementerian Perdagangan dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian ihwal penggodokan LTD tersebut

"Untuk sama-sama kita menggodok masalah LTD ini. Dan kita akan memutuskan apa yang menjadi responsible poin dalam negosiasi ini," kata Lutfi.

Pemerintah memproyeksikan, dinaikkannya status GSP menjadi LTD agar volume perdagangan dua arah Indonesia dan AS dapat meningkat dua kali lipat hingga USD60 miliar pada tahun 2024. "Sebagai dua perekonomian besar, kerja sama perdagangan dan investasi harus dilipatgandakan. LTD menjadi solusinya," kata dia. ( Baca juga:UU Ciptaker Diteken Jokowi, Tugas Para Menteri Jadi Jubir yang Baik ke Publik )

LTD juga diproyeksikan dapat mengoptimalkan potensi kerja sama di luar perdagangan barang, khususnya digital trade, energi dan infrastruktur, serta peningkatan arus investasi. Meningkatnya arus perdagangan dua arah merupakan pintu masuk bagi perluasan kerja sama investasi.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Moskow-Washington Kian...
Moskow-Washington Kian Mesra, AS Siap Hubungkan Kembali Rusia ke SWIFT
Moodys Bunyikan Alarm...
Moody's Bunyikan Alarm Peringatan Kesehatan Fiskal AS
Pejabat Pemerintah Jadi...
Pejabat Pemerintah Jadi Komisaris Bank BUMN, Erick Thohir Kasih Penjelasan Begini
Ray Dalio Warning Lonjakan...
Ray Dalio Warning Lonjakan Utang AS, Ingatkan Soal Negara Bisa Bangkrut
Utang Bengkak Lebih...
Utang Bengkak Lebih Rp596.880 Triliun, Amerika Akan Segera Bangkrut?
Warga Kanada Boikot...
Warga Kanada Boikot Liburan ke AS, Ekonomi Amerika Bisa Tekor Rp33 Triliun
Harta Karun Senilai...
Harta Karun Senilai Rp9.000 Triliun Ditemukan di Dasar Danau Ini, Bisa Ubah Masa Depan Dunia
Pimpin BRICS Hadapi...
Pimpin BRICS Hadapi Perang Dagang AS, China Susun Rencana Baru
9 Restoran dan Peritel...
9 Restoran dan Peritel di AS Bangkrut, 15 Ribu Toko Bakal Tutup
Rekomendasi
Potensi Gaya Permainan...
Potensi Gaya Permainan Eropa Rizky Ridho Terendus Thom Haye dan Joey Pelupessy
Bill Gates Beri Peringatan:...
Bill Gates Beri Peringatan: AI Akan Ambil Alih Pekerjaan Manusia, Kecuali 2 Profesi Ini!
13 Kata-kata Selamat...
13 Kata-kata Selamat Nyepi 2025 Tahun Saka 1947, Penuh Makna
Berita Terkini
BNI Beri Beragam Fasilitas...
BNI Beri Beragam Fasilitas di Posko Mudik BUMN Pelabuhan Tanjung Perak
40 menit yang lalu
Kadin Jakarta, Indosat,...
Kadin Jakarta, Indosat, dan Masjid Istiqlal Teken MoU Pemberdayaan Ekonomi Umat
2 jam yang lalu
Moskow-Washington Kian...
Moskow-Washington Kian Mesra, AS Siap Hubungkan Kembali Rusia ke SWIFT
3 jam yang lalu
Moodys Bunyikan Alarm...
Moody's Bunyikan Alarm Peringatan Kesehatan Fiskal AS
4 jam yang lalu
Tak Terbendung! Harga...
Tak Terbendung! Harga Emas Tembus ke Rp1.806.000 per Gram
5 jam yang lalu
Dulu Kabur, Kini Perusahaan...
Dulu Kabur, Kini Perusahaan Asing Antri untuk Kembali ke Rusia
6 jam yang lalu
Infografis
Kantong Teh Melepaskan...
Kantong Teh Melepaskan Jutaan Mikroplastik dan Diserap Sel Usus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved