Sri Mulyani Siap Bongkar Kasus Suap PNS di Ditjen Pajak, Siapa Orangnya?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati buka suara menghadapi dugaan kasus suap pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Kementerian Keuangan. Dugaan suap ini kabarnya dilakukan oleh pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Adapun, Mantan anggota Bank Dunia ini akan menggungkapkan sosok pegawai yang korupsi bersama beberapa pejabat tinggi, seperti Ditjen Pajak, Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan, dan Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis.
"Selamat pagi rekan-rekan media, bersama ini kami mengundang rekan-rekan untuk meliput konferensi pers pengusutan dugaan kasus suap," tulis undangan yang didapat SINDOnews di Jakarta, Rabu (3/3/2021).
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan pihaknya sedang melakukan penyidikan kasus dugaan suap pajak di Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Namun, KPK belum mau mengumumkan tersangka. "Kami sedang penyidikan betul tetapi tersangkanya nanti dalam penyidikan itu kan mencari alat bukti untuk menetapkan tersangka. Ini yang sedang kami lakukan," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Dengan adanya penyidikan tersebut, KPK telah menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Namun, belum bisa menjelaskan lebih perinci terkait dengan kasus dan siapa pihak yang menjadi tersangka. Lantaran, tim penyidik KPK saat ini masih bekerja untuk mengumpulkan bukti-bukti dalam kasus tersebut. "Nanti kalau sudah alat buktinya cukup, tentu akan kami ekspose. Ekspose kepada teman-teman wartawan, biar teman-teman penyidik sekarang bekerja sehingga buktinya cukup kuat. Nanti kami tetapkan tersangka langsung kami tahan orangnya," tandasnya.
Adapun, Mantan anggota Bank Dunia ini akan menggungkapkan sosok pegawai yang korupsi bersama beberapa pejabat tinggi, seperti Ditjen Pajak, Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan, dan Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis.
"Selamat pagi rekan-rekan media, bersama ini kami mengundang rekan-rekan untuk meliput konferensi pers pengusutan dugaan kasus suap," tulis undangan yang didapat SINDOnews di Jakarta, Rabu (3/3/2021).
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan pihaknya sedang melakukan penyidikan kasus dugaan suap pajak di Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Namun, KPK belum mau mengumumkan tersangka. "Kami sedang penyidikan betul tetapi tersangkanya nanti dalam penyidikan itu kan mencari alat bukti untuk menetapkan tersangka. Ini yang sedang kami lakukan," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Dengan adanya penyidikan tersebut, KPK telah menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Namun, belum bisa menjelaskan lebih perinci terkait dengan kasus dan siapa pihak yang menjadi tersangka. Lantaran, tim penyidik KPK saat ini masih bekerja untuk mengumpulkan bukti-bukti dalam kasus tersebut. "Nanti kalau sudah alat buktinya cukup, tentu akan kami ekspose. Ekspose kepada teman-teman wartawan, biar teman-teman penyidik sekarang bekerja sehingga buktinya cukup kuat. Nanti kami tetapkan tersangka langsung kami tahan orangnya," tandasnya.
(nng)