Hingga Akhir Agustus 2021, Bio Farma Akan Terima 25 Juta Dosis Vaksin Sinovac

Jum'at, 13 Agustus 2021 - 21:01 WIB
loading...
Hingga Akhir Agustus 2021, Bio Farma Akan Terima 25 Juta Dosis Vaksin Sinovac
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Bio Farma (Persero) akan menerima 25 juta dosis finish product vaksin Sinovac hingga akhir Agustus 2021 mendatang. Jumlah tersebut didatangkan secara bertahap.

Sekretaris Perusahaan sekaligus juru bicara Covid-19 Bio Farma, Bambang Heriyanto, menyebut pada tahap pertama perseroan sudah menerima 5 juta dosisi vaksin dalam kemasan 2 vial, yang dikirimkan pada Jumat, sore tadi. Rencananya, penerimaan tahap dua sebanyak 5 juta dosis pada 16 Agustus 2021 mendatang.

"Sesuai komitmen dari Sinovac, vaksin ini akan terus datang secara bertahap hingga 25 juta dosis sampai akhir Agustus 2021," ujar Bambang, dalam keterangan pers yang diterima MNC Portal Indonesia, Jumat (13/8/2021).

Baca juga:Sengketa dengan Kubu Moeldoko, Demokrat AHY Pelajari Putusan PN Jakpus

Saat ini, stok vaksin yang rilis Bio Farma mencapai 5 juta dosis. Sementara vaksin yang sedang dalam tahap karantina dan siap rilis hingga akhir Agustus sebanyak 9,6 juta dosis.

"Dengan kedatangan vaksin jadi Sinovac pada hari ini dan dan yang sudah rilis sebanyak 5 juta dosis, maka akan menambah persediaan vaksin Covid-19 di Bio Farma pada bulan ini menjadi 19,6 jt dosis," katanya.

Penerimaan vaksin Covid-19 dalam kemasan finish product merupakan kali kedua yang diterima Bio Farma. Sebelumnya pada Desember 2020, perseroan juga menerima vaksin dalam bentuk finish product sebanyak 3 juta dosis yang diperuntukan bagi tenaga kesehatan.

Dari sisi platform dan kualitas, kata Bambang, tidak ada perbedaan antara vaksin Covid-19 yang diterima hari ini dengan yang diterima pada Desember 2020 atau dalam kemasan bulk sekalipun.

Selain dari Sinovac, sampai akhir Agustus 2021 Indonesia kembali mendapatkan tambahan suplai vaksin yang diperkirakan mencapai lebih dari 50 juta dosis, baik melalui skema bilateral maupun multilateral.

Baca juga:Tatap Debut Bersama PSG, Lionel Messi Diminta Jangan Remehkan Ligue 1

"Termasuk, melalui Covax Facility dari berbagai merk seperti Sinovac, AstraZeneca, Moderna, maupun dan dari Pfizer," katanya.

Tercatat, hingga pekan awal Agustus, induk holding BUMN farmasi dan Kementerian Kesehatan telah mendistribusikan 19,3 juta dosis vaksin dengan berbagai merk. Rinciannya, pada 1 Agustus 2021 sebanyak 4,4 juta dosis, 2 Agustus 577.000 dosis, 3 Agustus sebanyak 1,7 juta dosis, 5 Agustus 2021 sebanyak 1 juta dosis, 6 Agustus sebanyak 4,9 juta dosis dan 8 Agustus 2021 sebanyak 2,7 juta dosis, 10 Agustus 2021 4,1 juta dosis.

Dengan demikian, total pendistribusian vaksin Covid-19 per 12 Agustus 2021 yang didistribusikan sebanyak 106,2 juta dosis. Terdiri dari vaksin produksi Bio Farma sebanyak 81,4 juta dosis, AZ Covax, bilateral dan hibah 14,8 juta dosis, dan Moderna 7 juta dosis.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3244 seconds (0.1#10.140)