Modus Baru! Waspadai Potensi Penyalahgunaan Kartu Vaksin untuk Pengajuan Pinjaman Online

Rabu, 29 September 2021 - 13:52 WIB
loading...
Modus Baru! Waspadai...
Foto: Doc. Cermati
A A A
JAKARTA - Semakin hari di masa pandemi ini, kebutuhan akan vaksin kian mendesak dan wajib dimiliki oleh semua orang. Penyebabnya tak lain karena ada beberapa aktivitas dan fasilitas publik yang hanya bisa dilakukan saat seseorang sudah terbukti telah melakukan vaksinasi dan mampu menunjukkan kartu vaksin.

Tanpa bisa menunjukkan bukti tersebut, seseorang akan lebih kesulitan untuk beraktivitas di luar atau bepergian ke suatu tempat tertentu. Ambil saja contoh kewajiban menunjukkan kartu vaksin saat akan memasuki mal.

Hal tersebut dianggap ribet oleh sebagian kalangan masyarakat dan memunculkan beberapa cara yang mampu memudahkan penunjukan sertifikat vaksinasi terhadap petugas pemeriksaan.

Salah satunya dengan mencetak sertifikat vaksin pada baju dan juga kartu. Biasanya, proses cetak sertifikat vaksin tersebut dilakukan dengan menggunakan jasa percetakan pihak ketiga. Masalah baru muncul saat seseorang memutuskan untuk melakukan hal tersebut, yakni, lebih rentan menjadi korban penyalahgunaan data pribadi untuk mengajukan pinjaman online atau aktivitas merugikan lainnya.

Risiko Kebocoran Data Pribadi yang Disalahgunakan untuk Pengajuan Pinjaman Online
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, saat menggunakan jasa percetakan pihak ketiga untuk mencetak vaksin dalam bentuk kartu atau produk lainnya, informasi pribadi yang tertulis di dalamnya sangat berisiko mengalami kebocoran.

Saat diketahui oleh oknum tak bertanggung jawab, informasi pribadi yang tercantum pada sertifikat vaksinasi Covid-19 tersebut bisa disalahgunakan untuk hal-hal yang merugikan pemiliknya, misalnya adalah pengajuan pinjaman uang online.

Bagi yang sudah melakukan vaksinasi dan mendapatkan sertifikat, Anda pasti mengetahui bahwa dalam berkas tersebut tercantum informasi pribadi yang penting dan seharusnya dijaga dengan baik. Informasi pribadi yang terdapat pada sertifikat vaksinasi, antara lain, nama lengkap, NIK, dan juga tanggal lahir.

NIK atau Nomor Induk Kependudukan memiliki nilai data amat tinggi sebab bersifat unik, melekat seumur hidup, dan juga sulit untuk diciptakan. Selain itu, NIK juga berisi informasi terkait lokasi atau area tempat tinggal, tanggal lahir, serta informasi tambahan lain dari pemiliknya yang tergolong rentan untuk dieksploitasi oleh pihak tak bertanggung jawab.

Ketiga informasi pribadi tersebut mempunyai potensi untuk disalahgunakan. Selain untuk mengajukan pinjaman online, data pribadi tersebut juga bisa digunakan untuk mencetak KTP aspal, pembukaan rekening bank untuk menampung dana hasil aktivitas kejahatan, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, perlu dipahami jika mencetak sertifikat vaksin sebaiknya tidak dilakukan pada jasa percetakan pihak ketiga yang kurang terbukti tingkat kepercayaan dan kredibilitasnya.

Cara Menyiasati Risiko Penyalahgunaan Data Pribadi pada Sertifikat Vaksin
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pinjaman Daring Bisa...
Pinjaman Daring Bisa Akses Kamera hingga Mikrofon, AFPI: Beda dengan Pinjol
Pinjol Ganti Nama Jadi...
Pinjol Ganti Nama Jadi Pindar, Ini Pesan OJK
PinjamDuit Berkomitmen...
PinjamDuit Berkomitmen Dukung Pertumbuhan UMKM Tanah Air
Daftar 97 Pinjol Resmi...
Daftar 97 Pinjol Resmi Terbaru OJK, Cek Biar Enggak Kejeblos
Utang Pinjol Pengusaha...
Utang Pinjol Pengusaha Capai Rp2 Triliun, Ternyata Ini Sebabnya
Ada 585 Pinjol Ilegal...
Ada 585 Pinjol Ilegal dan Pinpri Diblokir Sepanjang Februari-Maret 2024
Daftar Provinsi dengan...
Daftar Provinsi dengan Utang Pinjol Tertinggi di Indonesia, Jabar Teratas Tembus Rp16,59 T
Solusi Penuhi Kebutuhan...
Solusi Penuhi Kebutuhan Harian, Ini 6 Keuntungan Gunakan Pinjaman Online
ITB Tawarkan Mahasiswa...
ITB Tawarkan Mahasiswa Bayar Uang Kuliah Pakai Pinjol, OJK Panggil Danacita
Rekomendasi
Survei, Menag Nasaruddin...
Survei, Menag Nasaruddin Umar Dinilai Terbaik
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron 'Terbelenggu Rindu' Eps 221: Usaha Amira dan Biru Dapatkan Sample DNA Arkana
Dokter Terduga Pelaku...
Dokter Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Malang Diperiksa Polisi Pekan Depan
Berita Terkini
Pemprov DKI Potong Pajak...
Pemprov DKI Potong Pajak Pembelian BBM 5%, Harga Bensin Bisa Turun?
8 menit yang lalu
ISEI Dorong Hilirisasi...
ISEI Dorong Hilirisasi Perikanan Lewat Investasi dan Penguatan Rantai Pasok
43 menit yang lalu
Bos Perusahaan AS Ramai-ramai...
Bos Perusahaan AS Ramai-ramai Teriak Soal Dampak Tarif Trump
2 jam yang lalu
Uji Publik Program Perintis...
Uji Publik Program Perintis Berdaya demi Memperkuat Kemandirian Ekonomi
3 jam yang lalu
Harta 50 Miliarder Korea...
Harta 50 Miliarder Korea Melorot Jadi Rp1.646 T Gegara Darurat Militer dan Tarif AS
4 jam yang lalu
BULOG Jatim Serap Hasil...
BULOG Jatim Serap Hasil Panen Hingga 300 Ribu Ton Setara Beras
5 jam yang lalu
Infografis
China Siapkan Ribuan...
China Siapkan Ribuan Robot Humanoid untuk Bentuk Dunia Baru
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved