PT KPI Siapkan Inisatif Hadapi Proses Transisi Energi

Selasa, 16 November 2021 - 21:45 WIB
loading...
PT KPI Siapkan Inisatif...
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) telah menyiapkan sejumlah inisiatif guna menghadapi transisi energi. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Tren kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) dan petrokimia hingga 2030 diperkirakan masih akan terus meningkat. Namun, di sisi lain proses transisi energi juga terus berjalan, membuka kemungkinan berkurangnya konsumsi BBM di masa mendatang.

Menurut Direktur Utama PT Pertamina Kilang International (KPI) Djoko Priyono, kebutuhan BBM hingga 2030 diperkirakan mencapai 1,5 juta bopd. Sedangkan kebutuhan petrokimia hingga 2030 mencapai 7.646 kilo ton per tahun. Sementara, kapasitas produksi BBM kilang nasional saat ini adalah 700 ribu bopd. Sedangkan produksi petrokimian di dalam negeri baru sekitar 1.000 kilo ton per tahun.



"Ini berarti masih ada gap yang cukup tinggi baik untuk produksi BBM maupun petrokimia. Untuk mengatasi gap tersebut sekaligus menuju transisi energi, ada lima inisiatif di sektor energi dan petrokimia yang dilakukan oleh KPI," jelas Djoko pada webinar bertajuk 'Kilang dalam Transisi Energi, Roadmap Pengembangan Kilang dan Petrokimia, Green Fuel Serta Hilirisasi Produksi' yang digelar E2S, Selasa (16/11/2021).

Djoko menjelaskan, lima inisiatif tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penurunan konsumsi BBM, yakni dengan mengonversi produk BBM ke bahan baku petrokimia. "RDMP akan fokus pada gasoline pertaseries, yang sampai 2030 diprediksi masih ada gap. Selain itu, kami juga meningkatkan kualitas produk dari Euro 2 ke Euro 5," ungkapnya.

Untuk GRR Tuban, lanjut dia, diharapkan mampu memproduksi 30% kebutuhan petrokimia di dalam negeri. Pengembangan petrokimia juga dilakukan dengan meningkatkan produksi PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), anak usaha KPI.

"(Produksi) kilang akan di-convert ke petrokimia untuk kebutuhan dalam negeri. Apalagi saat ini kebutuhan petrokimia dalam negeri 70% juga masih impor. Tentunya akan sangat mengurangi CAD (current account deficit) pemerintah apabila petrokimia bisa diproduksi dalam negeri,” kata Djoko.

Inisiatif lainnya, lanjut dia, KPI akan mengembangkan produk turunan kilang lainnya, seperti bahan baku ban maupun parafin. KPI, imbuh dia, juga akan mengembangkan biorefinery yang bahan bakunya dari sawit.

Senada, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis KPI Joko Widi Wijayanto mengatakan bahwa ke depan bisnis BBM yang dikelola oleh kilang dipastikan menghadapi tantangan, yakni pergeseran permintaan akibat transisi energi dan gross margin yang rendah. Untuk itu, kata dia, KPI perlu beradaptasi dengan merencanakan produksi petrokimia dari kilang-kilangnya.

"Dengan begitu, selain mendapatkan (gross margin) USD54 per barel (dari petrokimia), KPI bisa membantu menekan CAD yang masih tinggi dengan rencana memproduksi produk petrokimia," jelasnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Satgas Ramadan dan Idul...
Satgas Ramadan dan Idul Fitri Pertamina Sukses Mitigasi Lonjakan Permintaan BBM dan LPG
Praktisi Energi: Skema...
Praktisi Energi: Skema Blending BBM Legal dan Sudah Sesuai Aturan
Pasarkan Produk Green...
Pasarkan Produk Green Coke, Pertachem Dorong Hilirisasi Nasional
Indonesia-Inggris Bahas...
Indonesia-Inggris Bahas Kerja Sama Transisi Energi
Pemanfaatan PLTS PNRE...
Pemanfaatan PLTS PNRE Dorong Kegiatan Hidroponik Berjalan Efisien
Potensi Panas Bumi Indonesia...
Potensi Panas Bumi Indonesia Terbesar Kedua di Dunia, Penopang Transisi Energi
Pengamat Energi: Blending...
Pengamat Energi: Blending BBM Sepenuhnya Legal dan Sesuai SNI
Sidak ke SPBU, Gubernur...
Sidak ke SPBU, Gubernur Kaltim Pastikan Kualitas BBM Sesuai Standar
Studi IESR: Potensi...
Studi IESR: Potensi Pengembangan EBT Layak Finansial Capai 333 GW
Rekomendasi
UTBK 2025 Dimulai Besok,...
UTBK 2025 Dimulai Besok, Perhatikan Tata Tertib Sebelum, Saat, dan Sesudah Ujian Berlangsung
Sun Power Ceramics Unjuk...
Sun Power Ceramics Unjuk Gigi di Coverings Amerika, Pamerkan Produk dan Inovasi Terkini
Eks Menteri Koalisi...
Eks Menteri Koalisi Indonesia Maju Bertemu Jokowi, Teten Masduki: Silaturahmi
Berita Terkini
Waroeng Tani, Bukti...
Waroeng Tani, Bukti Nyata Manfaat Pendanaan BRI untuk Bisnis hingga Lintas Generasi
1 jam yang lalu
100 Tahun Jaringan KRL,...
100 Tahun Jaringan KRL, KAI Akhirnya Pakai Kereta Buatan Dalam Negeri
1 jam yang lalu
SIG Dorong Pertanian...
SIG Dorong Pertanian Berkelanjutan untuk Ketahanan Pangan
2 jam yang lalu
Wisatawan Asing Mulai...
Wisatawan Asing Mulai Berkurang, Ekonomi AS Diprediksi Rugi Rp1.511 Triliun
2 jam yang lalu
Jadwal Pencairan Gaji...
Jadwal Pencairan Gaji ke-13 PNS dan Pensiunan 2025, Ini Nominalnya
2 jam yang lalu
AS Selangkah Lagi Segel...
AS Selangkah Lagi Segel Harta Karun Logam Tanah Jarang Ukraina
3 jam yang lalu
Infografis
Jerman Persiapkan Anak-anak...
Jerman Persiapkan Anak-anak Hadapi Krisis Perang Dunia III
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved