Karantina Pertanian Makassar Kawal Ekspor Cengkeh-Pala Rp1,7 Miliar ke Rusia

Senin, 10 Januari 2022 - 21:13 WIB
loading...
Karantina Pertanian...
Kepala Karantina Pertanian Makassar Lutfie Natsir bersama sejumlah pihak terkait setelah melepas ekspor komoditas cengkeh dan pala senilai Rp1,7 miliar ke Rusia di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Senin (10/1/2022). Foto: Dok BBKP Ma
A A A
MAKASSAR - Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Makassar terus mengawal ekspor komoditas unggulan asal Provinsi Sulsel. Terbaru, pihak Karantina Pertanian Makassar melakukan sertifikasi atas komoditas pala dan cengkeh senilai Rp1,7 miliar yang akan diekspor ke Rusia melalui jalur laut. Adapun seremoni kegiatan dilaksanakan di Terminal Peti Kemas, Pelabuhan Laut Soekarno-Hatta, Senin (10/1/2022).

Volume komoditas pala dan cengkeh yang diekspo r mencapai 15 ton, dengan rincian Pala sebanyak 7.500 kilogram dan cengkeh 7.500 kilogram. Adapun pengekspor komoditas pertanian itu adalah CV SMS yang merupakan eksportir baru, sekaligus meluncurkan ekspor perdana pada tahun 2022.



Kepala Karantina Pertanian Makassar , Lutfie Natsir, mengatakan sebagai UPT di bawah Kementerian Pertanian, pihaknya akan terus melakukan upaya-upaya yang mendukung program Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks) Kementerian Pertanian. Salah satunya adalah bersinergi dengan instansi-instansi di lingkup Pemprov Sulsel, khususnya dalam hal percepatan ekspor komoditas pertanian .

“Kami akan terus bersinergi dengan para instansi-instansi terkait, BUMN, asosiasi dan para pelaku usaha dalam upaya peningkatan akselerasi ekspor di Sulsel. Karantina Pertanian Makassar akan terus melakukan pendampingan, supervisi, dan bimbingan kepada para pelaku usaha untuk memperkuat ekspor di Sulsel," kata Lutfie, dalam keterangan persnya kepada SINDOnews, Senin (10/1/2022).

"Saya sendiri sangat bangga dengan CV SMS ini, karena sebagai pengusaha milenial beliau mampu menembus pasar Eropa untuk ekspor, dan hal ini menjadi trigger, pemicu bagi para pelaku usaha milenial dalam melakukan eksplorasi komoditas andalan di Sulsel. Harapan kami ekspor komoditas andalan Sulsel akan terus berlanjut dan mengalami peningkatan jumlah komoditas ekspor ," sambung mantan Kepala Inspektorat Sulsel itu.



Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Sulsel, Ashari Fakhsirie Radjamilo, mengatakan dengan adanya launching ekpor ini dapat menjadi motivasi bagi para pelaku usaha ekpor di Sulsel, utamanya UKM untuk terus memacu peningkatan kontribusi ekspornya terhadap peningkatan dan pengembangan ekspor provinsi ini.

“Perlu kami sampaikan bahwa imbauan Bapak Menteri Pertanian pada dua kesempatan di Sulsel, beliau mengatakan pertama yaitu tiada hari tanpa ekspor. Kemudian, yang kedua yaitu jangan sampai ada kabupaten atau kota yang tidak ada ekspornya. Ini adalah sesuatu yang perlu kita sampaikan ke rekan-rekan semua," pungkasnya.
(tri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tingkatkan Ekspor Produk...
Tingkatkan Ekspor Produk Pertanian, Kementan Lepas Ekspor Gula Semut dari Kulon Progo
Ekspor Pasir Laut Dibuka...
Ekspor Pasir Laut Dibuka Lagi Setelah 20 Tahun, Jokowi Bilang Begini
Impor Sejumlah Komoditas...
Impor Sejumlah Komoditas Pangan Bakal Dilarang, Erick Thohir: Harus Jadi Negara Pengekspor
UPLAND Project Kementan...
UPLAND Project Kementan Siapkan Kelembagaan Petani untuk Ekspor
1,7 Ton Kepiting Bakau...
1,7 Ton Kepiting Bakau dari Maluku Tembus Pasar ASEAN
Jokowi Kasih Tugas Khusus,...
Jokowi Kasih Tugas Khusus, Badan Karantina Bakal Perketat Pos di Pelabuhan hingga Bandara
90% Ekspor Pertanian...
90% Ekspor Pertanian Rp640 Triliun di Tangan Sawit, Mentan Yasin Limpo Bilang Begini
5 Jenis Sayuran Indonesia...
5 Jenis Sayuran Indonesia yang Diekspor ke Luar Negeri
Membaca Kans Besar Komoditas...
Membaca Kans Besar Komoditas Pertanian Indonesia Kuasai Pasar Internasional
Rekomendasi
Gempa M6,3 Guncang Maluku...
Gempa M6,3 Guncang Maluku Barat Daya
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
Berita Terkini
Ekonomi 15 Negara Mitra...
Ekonomi 15 Negara Mitra Dagang AS yang Paling Terpukul Tarif Timbal Balik Trump
12 menit yang lalu
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
1 jam yang lalu
Jadwal Program Pemutihan...
Jadwal Program Pemutihan Pajak Kendaraan Tahun 2025 di 11 Provinsi
1 jam yang lalu
Pecah Rekor Lagi, Harga...
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp1.826.000 per Gram
2 jam yang lalu
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
3 jam yang lalu
2 Juta Orang Sudah Mudik...
2 Juta Orang Sudah Mudik Lebaran Gunakan Kereta Api
4 jam yang lalu
Infografis
Rupiah Jeblok ke Level...
Rupiah Jeblok ke Level Terendah Sejak Krisis 1998
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved