BNI Wilayah 07 dan Asparindo Sulsel Teken MoU Digitalisasi Pasar di Makassar
loading...
BNI meneken MoU dengan Asparindo Sulsel terkait digitalisasi pasar. Foto: Istimewa
A
A
A
MAKASSAR - PT Bank Negara Indonesia (BNI) Wilayah 07 (Sulsel-Sulbar-Sultra-Maluku) melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) DPD Sulsel terkait inklusi keuangan dan layanan jasa perbankan.
MoU ini diteken Wakil Pemimpin Bisnis SME dan Konsumer BNI Wilayah 07, Bagus Ardani Sutoyo dengan Ketua DPD Asparindo Sulsel, Saharuddin Ridwan pada Selasa (1/3/2022) di acara pelantikan Pengurus DPD Asparindo Sulsel 2022.
Baca Juga: BNI
Pemimpin BNI Wilayah 07, Hadi Santoso menuturkan, melalui sinergi ini, BNI akan membantu mewujudkan digitalisasi ekosistem pasar di Kota Makassar, yakni dengan mendukung digitalisasi transaksi jual beli di pasar dan digitalisasi retribusi pasar melalui BNIAgen46.
"Untuk memudahkan transaksi jual beli, BNI akan melengkapi setiap pedagang dengan Qris yang merupakan fasilitas pembayaran digital cashless yang juga dapat menekan potensi penyebaran Covid-19. Pengunjung dapat dengan mudah melakukan pembayaran non-tunai dan tanpa kartu menggunakan fasilitas-fasilitas tersebut," beber Hadi Santoso.
Baca Juga: kredit usaha rakyat (KUR)
Sementara itu, Ketua Asparindo, Saharuddin Ridwan menyampaikan apresiasinya kepada BNI. Ia berharap, kerja sama ini dapat menciptakan digitalisasi pasar dan membantu pedagang meningkatkan produktivitasnya, melalui penguatan modal dengan pemberian fasilitas kredit ataupun fasilitas perbankan lainnya.
MoU ini diteken Wakil Pemimpin Bisnis SME dan Konsumer BNI Wilayah 07, Bagus Ardani Sutoyo dengan Ketua DPD Asparindo Sulsel, Saharuddin Ridwan pada Selasa (1/3/2022) di acara pelantikan Pengurus DPD Asparindo Sulsel 2022.
Baca Juga: BNI
Pemimpin BNI Wilayah 07, Hadi Santoso menuturkan, melalui sinergi ini, BNI akan membantu mewujudkan digitalisasi ekosistem pasar di Kota Makassar, yakni dengan mendukung digitalisasi transaksi jual beli di pasar dan digitalisasi retribusi pasar melalui BNIAgen46.
"Untuk memudahkan transaksi jual beli, BNI akan melengkapi setiap pedagang dengan Qris yang merupakan fasilitas pembayaran digital cashless yang juga dapat menekan potensi penyebaran Covid-19. Pengunjung dapat dengan mudah melakukan pembayaran non-tunai dan tanpa kartu menggunakan fasilitas-fasilitas tersebut," beber Hadi Santoso.
Baca Juga: kredit usaha rakyat (KUR)
Sementara itu, Ketua Asparindo, Saharuddin Ridwan menyampaikan apresiasinya kepada BNI. Ia berharap, kerja sama ini dapat menciptakan digitalisasi pasar dan membantu pedagang meningkatkan produktivitasnya, melalui penguatan modal dengan pemberian fasilitas kredit ataupun fasilitas perbankan lainnya.
(luq)
Explore More