Daftar Lengkap 20 Keluarga Terkaya di Asia, Nomor 2 dari Indonesia
loading...
A
A
A
11. Kwek/Quek
Perusahaan : Hong Leong Group
Lokasi : Singapura/Malaysia
Generasi : ke-3
Kekayaan : USD17,8 miliar
Kwek Hong Png dan ketiga saudaranya mendirikan Hong Leong Co. di Singapura pada tahun 1941. Putra sulungnya, Kwek Leng Beng menjalankan operasi dari mulai pengembangan properti hingga perhotelan dan keuangan.
Keponakan Quek Leng Chan dikirim ke Malaysia untuk memimpin bagian dari bisnis keluarga, yang telah menjadi salah satu konglomerat terbesar di negara itu. City Developments menjual sahamnya kepada perusahaan China yang kontroversial seharga USD1 miliar setelah kehilangan USD1,4 miliar.
12. Sy
Perusahaan : SM Investments
Lokasi : Filipina
Generasi : ke-3
Kekayaan : USD17,8 miliar
Henry Sy lahir di China dan kemudian berimigrasi ke Filipina ketika berusia 12 tahun. Dia membantu ayahnya menjual beras, sarden dan sabun sebelum dia membuka toko sepatu pertamanya pada tahun 1958.
Dari sebuah toko kecil di pusat kota Manila, bisnis ini telah berkembang menjadi konglomerat dengan lini bisnis yang terus meluas termasuk ritel, perbankan dan properti. Saat ini, grup ini menjalankan ribuan toko ritel dan perbankan.
Lebih dari 6 juta dosis vaksin Covid-19 diberikan SM sepanjang Pandemi, sebagai bentuk bantuan perusahaan.
13. Kadoorie
Perusahaan : Hong Leong Group
Lokasi : Singapura/Malaysia
Generasi : ke-3
Kekayaan : USD17,8 miliar
Kwek Hong Png dan ketiga saudaranya mendirikan Hong Leong Co. di Singapura pada tahun 1941. Putra sulungnya, Kwek Leng Beng menjalankan operasi dari mulai pengembangan properti hingga perhotelan dan keuangan.
Keponakan Quek Leng Chan dikirim ke Malaysia untuk memimpin bagian dari bisnis keluarga, yang telah menjadi salah satu konglomerat terbesar di negara itu. City Developments menjual sahamnya kepada perusahaan China yang kontroversial seharga USD1 miliar setelah kehilangan USD1,4 miliar.
12. Sy
Perusahaan : SM Investments
Lokasi : Filipina
Generasi : ke-3
Kekayaan : USD17,8 miliar
Henry Sy lahir di China dan kemudian berimigrasi ke Filipina ketika berusia 12 tahun. Dia membantu ayahnya menjual beras, sarden dan sabun sebelum dia membuka toko sepatu pertamanya pada tahun 1958.
Dari sebuah toko kecil di pusat kota Manila, bisnis ini telah berkembang menjadi konglomerat dengan lini bisnis yang terus meluas termasuk ritel, perbankan dan properti. Saat ini, grup ini menjalankan ribuan toko ritel dan perbankan.
Lebih dari 6 juta dosis vaksin Covid-19 diberikan SM sepanjang Pandemi, sebagai bentuk bantuan perusahaan.
13. Kadoorie