Daftar Lengkap Oligarki Rusia: Miliarder di Antara Kekuasan Putin
loading...
A
A
A
Pada tahun 2009, saat memimpin anak perusahaan investasi di Gazprom milik negara, Usmanov juga berinvestasi di Facebook dan perusahaan rintisan teknologi lainnya bersama Yuri Milner yang sekarang menjadi VC Lembah Silikon terkemuka.
Kapal pesiarnya yang hampir seharga USD600 juta, Dilbar diketahui terjebak di pelabuhan Hamburg Jerman karena sanksi. Dalam sebuah pernyataan, Usmanov menyebut sanksi itu "tidak adil" dan berjanji untuk "menggunakan semua langkah hukum untuk melindungi kehormatan dan reputasinya."
Kena Sanksi Sebelum Tahun 2022
Bangsa Rusia dan oligarkinya telah mengalami banyak pasang surut selama tiga dekade terakhir. Berikut daftar miliarder yang lebih dulu terkena sanksi sebelum 2022.
- Vladimir Bogdanov
Sanksi: AS (2018)
Seorang raja minyak yang memprivatisasi operasi pengeboran milik negara di tahun 90-an untuk menciptakan Surgutneftegas, Bogdanov diangkat menjadi “Pahlawan Buruh Federasi Rusia” oleh Putin pada tahun 2016 “untuk layanan tenaga kerja khusus negara dan rakyat.”
- Oleg Deripaska
Sanksi: AS (2018), Inggris (2022)
Deripaska menggabungkan Aluminium Siberia miliknya dengan aset aluminium Millhouse Capital milik Roman Abramovich untuk membentuk Rusal pada tahun 2000. Mantan istrinya adalah cucu tiri Boris Yeltsin, dan dia memegang paspor diplomatik.
Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi kepada dirinya dan Rusal pada tahun 2018. Namun sanksi terhadap Rusal dicabut pada bulan Desember setelah Deripaska mengurangi kepemilikannya menjadi di bawah 50%.
Dia melayangkan gugatan di pengadilan Amerika untuk menantang sanksi pada Maret 2019, namun pada Juni 2021, seorang hakim Pengadilan Distrik di Washington D.C menolak gugatannya.
Kapal pesiarnya yang hampir seharga USD600 juta, Dilbar diketahui terjebak di pelabuhan Hamburg Jerman karena sanksi. Dalam sebuah pernyataan, Usmanov menyebut sanksi itu "tidak adil" dan berjanji untuk "menggunakan semua langkah hukum untuk melindungi kehormatan dan reputasinya."
Kena Sanksi Sebelum Tahun 2022
Bangsa Rusia dan oligarkinya telah mengalami banyak pasang surut selama tiga dekade terakhir. Berikut daftar miliarder yang lebih dulu terkena sanksi sebelum 2022.
- Vladimir Bogdanov
Sanksi: AS (2018)
Seorang raja minyak yang memprivatisasi operasi pengeboran milik negara di tahun 90-an untuk menciptakan Surgutneftegas, Bogdanov diangkat menjadi “Pahlawan Buruh Federasi Rusia” oleh Putin pada tahun 2016 “untuk layanan tenaga kerja khusus negara dan rakyat.”
- Oleg Deripaska
Sanksi: AS (2018), Inggris (2022)
Deripaska menggabungkan Aluminium Siberia miliknya dengan aset aluminium Millhouse Capital milik Roman Abramovich untuk membentuk Rusal pada tahun 2000. Mantan istrinya adalah cucu tiri Boris Yeltsin, dan dia memegang paspor diplomatik.
Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi kepada dirinya dan Rusal pada tahun 2018. Namun sanksi terhadap Rusal dicabut pada bulan Desember setelah Deripaska mengurangi kepemilikannya menjadi di bawah 50%.
Dia melayangkan gugatan di pengadilan Amerika untuk menantang sanksi pada Maret 2019, namun pada Juni 2021, seorang hakim Pengadilan Distrik di Washington D.C menolak gugatannya.