Hongaria Tolak Embargo Minyak Rusia, Begini Isi Proposal Uni Eropa

Senin, 09 Mei 2022 - 11:11 WIB
loading...
Hongaria Tolak Embargo Minyak Rusia, Begini Isi Proposal Uni Eropa
Hongaria terus menolak proposal Uni Eropa (UE) yang akan melarang impor minyak Rusia sebagai upaya terbaru untuk menutup keran pendapatan Presiden Vladimir Putin, meski sudah diberikan dispensasi. Foto/Ilustrasi
A A A
BUDAPEST - Hongaria terus menolak proposal Uni Eropa (UE) yang akan melarang impor minyak Rusia sebagai upaya terbaru untuk menutup keran pendapatan Presiden Vladimir Putin dalam mendanai perangnya di Ukraina. Sebelumnya pertemuan 27 duta besar Uni Eropa yang berakhir Minggu kemarin tidak mencapai kesepakatan.

Dilansir Bloomberg, pembicaraan diperkirakan akan dilanjutkan dalam beberapa hari mendatang, menurut sumber yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena diskusi itu bersifat pribadi. Larangan minyak mentah Rusia dan produk turunannya juga dapat ditunda sampai negara-negara G7 berkomitmen untuk langkah-langkah serupa.



Proposal UE menginginkan diberlakukannya larangan impor minyak mentah Rusia selama enam bulan ke depan dan bahan bakar sulingan pada awal Januari. Uni Eropa telah menawarkan kelonggaran bagi Hongaria dan Slovakia hingga akhir 2024 untuk mematuhi sanksi dan Republik Ceko hingga Juni tahun yang sama karena mereka sangat bergantung pada minyak mentah Rusia.

Kelonggaran itu gagal meyakinkan Hongaria, yang terus memblokir rencana tersebut pada Minggu, kemarin atas larangan minyak serta menyoroti bagaimana mendanai transisi dari energi Rusia.

Uni Eropa telah mendorong agar sanksi dimulai pada Hari Kemenangan 9 Mei, dimana Rusia memperingati berakhirnya Perang Dunia II. Langkah-langkah itu akan meningkatkan risiko bagi blok tersebut, yang mengimpor hampir dua pertiga minyak mentahnya dari Rusia pada 2019.

Kebijakan embargo juga akan memberi lebih banyak tekanan pada Moskow karena UE adalah konsumen tunggal minyak mentah dan bahan bakar terbesar dari Rusia. Sementara itu para pemimpin negara G7 juga akan menggelar meeting virtual pada Minggu malam untuk membahas perang di Ukraina.

Asuransi Pengiriman

Di bawah rencana UE yang diedarkan ke negara-negara anggota dalam seminggu terakhir, perusahaan dan individu Eropa akan dilarang menyediakan kapal dan layanan, seperti asuransi yang diperlukan Rusia untuk mengangkut minyak ke negara ketiga.



Yunani dan Siprus akan ambil bagian dari proposal soal larangan asuransi kapal dalam pengiriman minyak Rusia setelah negara-negara G-7 mengadopsi langkah-langkah serupa:

Berikut beberapa usulan dalam proposal Uni Eropa:

- Mengelurakan tiga bank Rusia lagi dari sistem pembayaran internasional SWIFT, termasuk pemberi pinjaman terbesar Rusia Sberbank.

- Batasi entitas dan individu Rusia untuk membeli properti di UE.

- Larangan memberikan layanan konsultasi kepada perusahaan Rusia dan perdagangan sejumlah bahan kimia.

- Sanksi kepada Alina Kabaeva, mantan pesenam Olimpiade yang "berhubungan erat" dengan Vladimir Putin, menurut dokumen UE; dan Patriark Kirill, yang mengepalai Gereja Ortodoks Rusia dan telah menjadi pendukung vokal Presiden Rusia dan perang di Ukraina.

- Sanksi terhadap lusinan personel militer, termasuk mereka yang dianggap bertanggung jawab atas kejahatan perang yang dilaporkan di Bucha, serta perusahaan yang menyediakan peralatan, suplai, dan layanan kepada angkatan bersenjata Rusia.

(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2107 seconds (0.1#10.140)