7 Negara dengan Biaya Haji Termahal Tahun 2022, Nomor 4 Masuk Daftar Termiskin di Dunia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Biaya haji di berbagai negara tahun ini bisa berbeda-beda, ada yang relatif murah seperti di Indonesia yang sebesarRp39,8 juta tapi ada juga yang sangat mahal mencapai di atas Rp100 juta.
Seperti diketahui, setelah dua tahun terhenti akibat pandemi Covid-19 , tahun ini pemerintah Arab Saudi kembali membuka pintu bagi Jemaah haji dari berbagai negara.
Dari total kuota 1 juta jemaah yang ditetapkan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada tahun ini, 85%-nya dialokasikan untuk jemaah haji internasional.
Adapun untuk biaya haji tahun ini rata-rata mengalami peningkatan. Mengutip laman saudiarabianevisa.com, dua faktor utama yang menyebabkan peningkatan biaya haji yaitu inflasi dan regulasi terkait pencegahan penyebaran Covid-19.
Total biaya haji yang harus dikeluarkan jemaah haji dari masing-masing negara bisa berbeda-beda karena sejumlah faktor atau komponen yang masuk dalam perhitungan.
Di antaranya faktor negara asal jemaah, rute yang dipilih, paket yang dipilih termasuk maskapai penerbangan dan hotel tempat menginapnya, jumlah hari atau lama tinggal jemaah di Tanah Suci, serta layanan tambahan lainnya.
Sebagai catatan juga, jarak suatu negara ke Arab Saudi juga bukan menjadi penentu mahalnya biaya haji. Ada faktor lain seperti pendapatan per kapita masyarakat di suatu negara dan juga jumlah kuota jemaah haji suatu negara.
Berikut ini 7 negara dengan kisaran biaya haji termahal di dunia tahun 2022 yang dirangkum SINDOnews, Sabtu (4/6/2022):
1. Brunei Darussalam (USD12.200 - 17.600)
Tetangga Indonesia ini merupakan negara kecil namun kaya, terutama karena tambang emas dan minyak. Sehingga, pendapatan masyarakatnya pun tinggi.
Tak heran jika biaya haji di Brunei juga cukup mahal. Darussalam Holdings, agen travel resmi yang menangani haji di Brunei, menawarkan paket ibadah haji 2022 dengan kisaran biaya USD12.200 - 17.600 atau setara Rp176 juta-254 juta. Salah satu yang membedakan tarifnya adalah pilihan hotel berbintang tempat menginap jemaah.
Dalam kurun tujuh tahun terakhir, biaya haji di Brunei sudah berkisar di atas USD8.000. Persisnya, USD8.738 (2015), USD8.788 (2016), USD8.422 (2017), dan USD8.980 (2018).
2. Amerika Serikat (USD9.800 - 13.500)
Tahun lalu biaya haji yang ditawarkan sejumlah travel agent di Amerika Serikat berkisar USD11.600-13.500. Tahun ini, mengutip laman internationalhajj.com, harga paket haji dibanderol di rentang USD9.800-13.500 atau setara Rp141,4 juta-194,8 juta.
3. Qatar (USD7.827)
Qatar merupakan negara di kawasan Timur Tengah yang masuk 10 besar negara terkaya di dunia. Negara beribukota di Doha ini turut memberangkatkan jemaah haji tahun ini dengan biaya haji per jamaah berkisar 28.500 Rial atau setara USD7.827 atau sekira Rp113,2 juta.
4. Gambia (USD7.756)
Gambia merupakan negara terkecil di daratan Afrika dengan total luas 11.295 km persegi. Negara berpenduduk 2,4 juta (tahun 2020) ini ini masuk daftar termiskin di dunia dengan PDB per kapita sebesar USD746,33.
Biaya haji di Gambia tergolong tinggi. Sebagai catatan, pada 2017 biayanya berkisar 210.000 dalasi Gambia atau setara USD4.350. Pada 2019, biaya haji di negara beribukota di Banjul itu berkisar 323.000 dalasi atau setara USD6.500.
Biaya tersebut menjadi salah satu yang tertinggi di kawasan dan jauh lebih mahal dibanding negara tetangga seperti Burkina Faso, Mali, Nigeria dan Senegal.
Untuk tahun 2022 ini, biaya haji di Gambia merujuk laman www.gia.gm kembali melonjak menjadi 420.000 dalasi atau USD7.756 atau sekira Rp111,9 juta.
5. Uni Emirat Arab (USD7.486)
Masuk dalam jajaran negara terkaya di dunia Arab, biaya haji di Uni Emirat Arab (UEA)tentunya tidaklah murah. Pada tahun lalu biaya berhaji dari Dubai berkisar 10.000-30.000 dirham atau setara Rp39,4 juta-118 juta tergantung lama tinggal dan paket yang dipilih.
Untuk tahun ini juga terjadi peningkatan biaya haji, yaitu dibanderol mulai dari 27.500 dirham atau Rp108 juta per jemaah.
6. Inggris (USD6.860-8.040)
Pada tahun lalu biaya haji di Inggris berkisar 6.000-10.000 Poundsterling atau sekira USD8.165-13.609. Mengutip laman hajis.co.uk, untuk tahun ini jemaah yang berangkat dari Negeri Ratu Elizabeth itu harus merogoh kocek sekira USD6.860-8.040 atau setara Rp99 juta-116 juta.
7. Singapura (USD6.830-15.125)
Seperti halnya di Indonesia, biaya haji di Singapura juga ada standarnya dan ini diatur oleh Majlis Ugama Islam Singapura atau MUIS.
Tahun ini MUIS mematok kisaran biaya haji mulai USD6.830 hingga USD15.125 atau jika dirupiahkan berkisar Rp98,5 juta-218,3 juta.
Harga paket tersebut termasuk Emergency Medical Assistance (EMA) namun tidak termasuk tiket pesawat, biaya Masyair dan pajak lainnya. Adapun biaya Masyair diproyeksikan berkisar USD5.000-9.000.
Untuk diketahui, Masyair adalah layanan saat puncak ibadah haji yang dimulai pada 9 Juli di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna), sehingga kemungkinan ada dana tambahan untuk angkutan Masyair.
Sebagai informasi tambahan, biaya haji di Singapura dalam tujuh tahun terakhir rata-rata sudah di atas USD5.000. Rinciannya, USD5.176 (2015), USD5.354 (2016), USD4.436 (2017), dan USD5.323 (2018).
Seperti diketahui, setelah dua tahun terhenti akibat pandemi Covid-19 , tahun ini pemerintah Arab Saudi kembali membuka pintu bagi Jemaah haji dari berbagai negara.
Dari total kuota 1 juta jemaah yang ditetapkan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada tahun ini, 85%-nya dialokasikan untuk jemaah haji internasional.
Adapun untuk biaya haji tahun ini rata-rata mengalami peningkatan. Mengutip laman saudiarabianevisa.com, dua faktor utama yang menyebabkan peningkatan biaya haji yaitu inflasi dan regulasi terkait pencegahan penyebaran Covid-19.
Total biaya haji yang harus dikeluarkan jemaah haji dari masing-masing negara bisa berbeda-beda karena sejumlah faktor atau komponen yang masuk dalam perhitungan.
Di antaranya faktor negara asal jemaah, rute yang dipilih, paket yang dipilih termasuk maskapai penerbangan dan hotel tempat menginapnya, jumlah hari atau lama tinggal jemaah di Tanah Suci, serta layanan tambahan lainnya.
Sebagai catatan juga, jarak suatu negara ke Arab Saudi juga bukan menjadi penentu mahalnya biaya haji. Ada faktor lain seperti pendapatan per kapita masyarakat di suatu negara dan juga jumlah kuota jemaah haji suatu negara.
Berikut ini 7 negara dengan kisaran biaya haji termahal di dunia tahun 2022 yang dirangkum SINDOnews, Sabtu (4/6/2022):
1. Brunei Darussalam (USD12.200 - 17.600)
Tetangga Indonesia ini merupakan negara kecil namun kaya, terutama karena tambang emas dan minyak. Sehingga, pendapatan masyarakatnya pun tinggi.
Tak heran jika biaya haji di Brunei juga cukup mahal. Darussalam Holdings, agen travel resmi yang menangani haji di Brunei, menawarkan paket ibadah haji 2022 dengan kisaran biaya USD12.200 - 17.600 atau setara Rp176 juta-254 juta. Salah satu yang membedakan tarifnya adalah pilihan hotel berbintang tempat menginap jemaah.
Dalam kurun tujuh tahun terakhir, biaya haji di Brunei sudah berkisar di atas USD8.000. Persisnya, USD8.738 (2015), USD8.788 (2016), USD8.422 (2017), dan USD8.980 (2018).
2. Amerika Serikat (USD9.800 - 13.500)
Tahun lalu biaya haji yang ditawarkan sejumlah travel agent di Amerika Serikat berkisar USD11.600-13.500. Tahun ini, mengutip laman internationalhajj.com, harga paket haji dibanderol di rentang USD9.800-13.500 atau setara Rp141,4 juta-194,8 juta.
3. Qatar (USD7.827)
Qatar merupakan negara di kawasan Timur Tengah yang masuk 10 besar negara terkaya di dunia. Negara beribukota di Doha ini turut memberangkatkan jemaah haji tahun ini dengan biaya haji per jamaah berkisar 28.500 Rial atau setara USD7.827 atau sekira Rp113,2 juta.
4. Gambia (USD7.756)
Gambia merupakan negara terkecil di daratan Afrika dengan total luas 11.295 km persegi. Negara berpenduduk 2,4 juta (tahun 2020) ini ini masuk daftar termiskin di dunia dengan PDB per kapita sebesar USD746,33.
Biaya haji di Gambia tergolong tinggi. Sebagai catatan, pada 2017 biayanya berkisar 210.000 dalasi Gambia atau setara USD4.350. Pada 2019, biaya haji di negara beribukota di Banjul itu berkisar 323.000 dalasi atau setara USD6.500.
Biaya tersebut menjadi salah satu yang tertinggi di kawasan dan jauh lebih mahal dibanding negara tetangga seperti Burkina Faso, Mali, Nigeria dan Senegal.
Untuk tahun 2022 ini, biaya haji di Gambia merujuk laman www.gia.gm kembali melonjak menjadi 420.000 dalasi atau USD7.756 atau sekira Rp111,9 juta.
5. Uni Emirat Arab (USD7.486)
Masuk dalam jajaran negara terkaya di dunia Arab, biaya haji di Uni Emirat Arab (UEA)tentunya tidaklah murah. Pada tahun lalu biaya berhaji dari Dubai berkisar 10.000-30.000 dirham atau setara Rp39,4 juta-118 juta tergantung lama tinggal dan paket yang dipilih.
Untuk tahun ini juga terjadi peningkatan biaya haji, yaitu dibanderol mulai dari 27.500 dirham atau Rp108 juta per jemaah.
6. Inggris (USD6.860-8.040)
Pada tahun lalu biaya haji di Inggris berkisar 6.000-10.000 Poundsterling atau sekira USD8.165-13.609. Mengutip laman hajis.co.uk, untuk tahun ini jemaah yang berangkat dari Negeri Ratu Elizabeth itu harus merogoh kocek sekira USD6.860-8.040 atau setara Rp99 juta-116 juta.
7. Singapura (USD6.830-15.125)
Seperti halnya di Indonesia, biaya haji di Singapura juga ada standarnya dan ini diatur oleh Majlis Ugama Islam Singapura atau MUIS.
Tahun ini MUIS mematok kisaran biaya haji mulai USD6.830 hingga USD15.125 atau jika dirupiahkan berkisar Rp98,5 juta-218,3 juta.
Harga paket tersebut termasuk Emergency Medical Assistance (EMA) namun tidak termasuk tiket pesawat, biaya Masyair dan pajak lainnya. Adapun biaya Masyair diproyeksikan berkisar USD5.000-9.000.
Untuk diketahui, Masyair adalah layanan saat puncak ibadah haji yang dimulai pada 9 Juli di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna), sehingga kemungkinan ada dana tambahan untuk angkutan Masyair.
Sebagai informasi tambahan, biaya haji di Singapura dalam tujuh tahun terakhir rata-rata sudah di atas USD5.000. Rinciannya, USD5.176 (2015), USD5.354 (2016), USD4.436 (2017), dan USD5.323 (2018).
(ind)