Rogoh Rp5,62 Triliun, Sinar Mas Kuasai Tambang Batu Bara di Australia

Jum'at, 12 Agustus 2022 - 13:55 WIB
loading...
Rogoh Rp5,62 Triliun,...
Grup Sinar Mas menguasai salah satu tambang di Australia. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Perusahaan energi milik grup Sinar Mas , PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA), resmi menyelesaikan akuisisi tambang batu bara metalurgi di Australia. Transaksi dilakukan melalui entitas anak tidak langsung DSSA yakni Stanmore Resources Limited (Stanmore) dan Dampier Coal (Queensland) Proprietary Limited (Dampier).



Kedua perusahaan itu menandatangani perjanjian dengan Mitsui & Co. Ltd dan Mitsui & Co., (Australia) Ltd untuk mengambilalih 20% saham Stanmore SMC Pty Ltd (dulunya bernama BHP Mitsui Coal Pty Ltd) (SMC) pada Jumat, 12 Agustus 2022.

"SMC merupakan perusahaan pertambangan batu bara metalurgi yang didirikan berdasarkan dan tunduk pada hukum Australia," kata Sekretaris Perusahaan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk, Susan Chandra, dalam keterangan resminya, di keterbukaan informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (12/8/2022).

Dian merinci nilai pengambilalihan ini sebesar USD380 juta atau setara Rp5,62 triliun (kurs Jisdor BI 11 Agustus 2022, Rp14.799). Dana untuk transaksi itu diambil dari kas internal perseroan.

"Hal ini diharapkan dapat diselesaikan pada kuartal-4 tahun 2022," terang Susan.



Dengan pengambilalihan ini, Stanmore melalui entitas anak (Dampier) akan memiliki 100% saham SMC. Akuisisi ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah jangka panjang bagi seluruh pemegang saham perseroan.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1946 seconds (0.1#10.140)