Sri Mulyani Pede Ekonomi Bisa Tembus 5,5%, Ini Indikatornya!

Jum'at, 21 Oktober 2022 - 16:18 WIB
loading...
Sri Mulyani Pede Ekonomi...
Ditopang industri manufaktur ekonomi Indonesia akan tumbuh sangat kuat di kuartal III 2022. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani optimistis bahwa ekonomi Indonesia bisa tumbuh 5,5% di kuartal III-2022. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi nasional di 2022 berkisar di 5-5,3%, sehingga ekonomi di kuartal III bisa tumbuh sangat kuat di atas area 5,5%.



"Ini karena berbagai indikator pendukung masih tumbuh kuat di tengah gejolak perekonomian global," ujar Sri dalam konferensi pers APBN KITA edisi Oktober 2022 secara virtual di Jakarta, Jumat (21/10/2022).

Rincian faktor pendukungnya, sebut Sri, antara lain indikator mobilitas dan indeks penjualan retail serta spending indeks yang diukur masih akan positif pertumbuhannya. Begitu pula dari sisi penanaman modal asing (PMA) pada sektor manufaktur yang menguat.

"Ini berarti sudah 13 bulan berturut-turut Indonesia PMA-nya terus dalam zona ekspansi. Ini menggambarkan pemulihan ekonomi semenjak pandemi sudah berjalan bisa terjaga momentum pertumbuhannya," ungkap Sri.

Tak hanya itu, Sri mencatat bahwa konsumsi listrik juga mengalami pertumbuhan, baik konsumsi listrik pada sektor bisnis maupun industri yang sama-sama tumbuh positif.

"Bahkan untuk bisnis tumbuhnya lebih tinggi 17,3% dibandingkan industri di 8,1%. Industri manufaktur pengolahan kapasitas produksinya juga mengalami kenaikan. Ini semuanya menggambarkan bahwa di kuartal III, GDP kita mungkin masih akan kuat," tambahnya.

Meskipun pemerintah sempat menaikkan harga BBM Pertalite dan soal beberapa waktu lalu, Sri menilai bahwa pengaruhnya masih relatif terjaga. Namun, dia mengingatkan bahwa Indonesia masih harus berhati-hati.



"Terutama karena banyak yang harus diwaspadai pada tahun depan, baik itu guncangan perekonomian global dan ketidakpastian yang akan memengaruhi pertumbuhan ekonomi dalam negeri," pungkas Sri.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
IMF Pangkas Proyeksi,...
IMF Pangkas Proyeksi, Sri Mulyani Sebut Target Ekonomi Tumbuh 5,2% Masih Realistis
Sri Mulyani Sebut Penerimaan...
Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Maret Meningkat Berkat Coretax
Dunia Kacau Balau, Sri...
Dunia Kacau Balau, Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5%
Ramalan BI: Ekonomi...
Ramalan BI: Ekonomi RI di 2025 Tumbuh Melambat di Kisaran 4,7-5,5 Persen
3 Tahun Berturut-turut...
3 Tahun Berturut-turut Pertumbuhan Ekonomi Negara Eropa Ini Nol Persen
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi PDB 3 Negara Ekonomi Utama Asia
Ketidakpastian Melonjak,...
Ketidakpastian Melonjak, IMF Keluarkan Peringatan Ekonomi Global
Dosen 29 Kampus Ini...
Dosen 29 Kampus Ini Bakal Dapat Tukin dari Sri Mulyani, Berikut Daftar Universitasnya
Gara-gara Tarif, Pertumbuhan...
Gara-gara Tarif, Pertumbuhan Ekonomi Tetangga Indonesia Ini Bisa 0%
Rekomendasi
Arne Slot Cetak Sejarah,...
Arne Slot Cetak Sejarah, Bawa Liverpool Juara di Musim Debut
Ketum FSP-RTMM Dorong...
Ketum FSP-RTMM Dorong Gaungkan Lagi Gerakan Cinta Produk Indonesia
Infrastruktur dan Pembiayaan
Infrastruktur dan Pembiayaan
Berita Terkini
Inovasi BNIdirect Raih...
Inovasi BNIdirect Raih 3 Penghargaan dari The Digital Banker
9 jam yang lalu
Pertamina Hulu Energi...
Pertamina Hulu Energi Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Pesisir
9 jam yang lalu
Dampak Tarif Trump,...
Dampak Tarif Trump, Penerimaan Bea Cukai AS Pecah Rekor Tembus Rp259 Triliun per April
9 jam yang lalu
Jual Beli Properti di...
Jual Beli Properti di Jakarta, Wajib Pahami Aturan BPHTB Ini
11 jam yang lalu
Wamenkop Ferry Juliantono...
Wamenkop Ferry Juliantono Beberkan Enam Tugas Utama Koperasi Desa Merah Putih
11 jam yang lalu
Elnusa Petrofin Perluas...
Elnusa Petrofin Perluas Distribusi BBM Pembangkit di Kalimantan Barat
12 jam yang lalu
Infografis
Pentagon: China Bisa...
Pentagon: China Bisa Hancurkan Semua Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved