Kader JKN, Pejuang Keberlangsungan Jaminan Kesehatan Nasional
Rabu, 29 Juli 2020 - 19:24 WIB
Terpisah, Jamaluddin mengaku beruntung bisa menjadi peserta JKN-KIS. Jika sebelumnya masuk dalam tanggungan perusahaan, kini sudah menjadi peserta mandiri kelas III.
Dia mengaku, besaran yang dibayarkan tidak sebanding dengan manfaat yang dirasakan.
“Sudah sejak 7 tahun menjadi peserta JKN-KIS manfaatnya sangat besar, dua anak saya yang sudah menjalani operasi alhamdulillah sudah sembuh. Biayanyapun ditanggung, meski saya hanya membayar iuran per bulan Rp25.500. Jika dibandingkan biaya rumah sakit pasti jauh lebih besar,”ujarnya.
Pada kesempatan itu pula, Jamaluddin menyampaikan rasa terima kasih ke Kader JKN, Ratna, yang telah banyak membantu proses pengobatan anaknya hingga bisa sembuh.
“Kader JKN ini tidak saja mengingatkan bayar iuran, tapi juga membantu saat kepepet tidak memiliki uang bayar tunggakan. Tapi dibantu dilunasi dan bisa dicicil ke mereka sesuai kemampuan,” paparnya.
Dia mengaku, besaran yang dibayarkan tidak sebanding dengan manfaat yang dirasakan.
“Sudah sejak 7 tahun menjadi peserta JKN-KIS manfaatnya sangat besar, dua anak saya yang sudah menjalani operasi alhamdulillah sudah sembuh. Biayanyapun ditanggung, meski saya hanya membayar iuran per bulan Rp25.500. Jika dibandingkan biaya rumah sakit pasti jauh lebih besar,”ujarnya.
Pada kesempatan itu pula, Jamaluddin menyampaikan rasa terima kasih ke Kader JKN, Ratna, yang telah banyak membantu proses pengobatan anaknya hingga bisa sembuh.
“Kader JKN ini tidak saja mengingatkan bayar iuran, tapi juga membantu saat kepepet tidak memiliki uang bayar tunggakan. Tapi dibantu dilunasi dan bisa dicicil ke mereka sesuai kemampuan,” paparnya.
(luq)
tulis komentar anda