Dedolarisasi Kian Nyata, Ini Mata Uang Calon Pengganti Dolar AS

Rabu, 30 Agustus 2023 - 18:01 WIB
Setidaknya untuk saat ini, dolar AS masih memegang peran sentral dalam sistem keuangan global, namun tren dedolarisasi tampaknya semakin menguat. Diskusi mengenai dedolarisasi telah meningkat karena perang di Ukraina.

Karena AS bertujuan untuk memberikan penderitaan finansial kepada Rusia dengan sanksi dan dengan membekukan cadangan mata uang Rusia, kekuatan hukuman dari dolar sedang dipertontonkan. Hal ini mungkin memotivasi negara-negara lain untuk mencari cara untuk menghindari mata uang AS.



Selain mengalihkan cadangan devisa mereka ke emas atau mata uang lainnya, negara-negara mengurangi ketergantungan mereka pada dolar dengan menghindari mata uang AS dalam transaksi internasional mereka. Contohnya, China telah membayar pembelian komoditas besar-besaran dari Rusia dengan menggunakan renminbi dan bukannya dolar, dan China juga telah menandatangani kesepakatan untuk menggunakan mata uangnya sendiri dalam perdagangan dengan Arab Saudi dan Brasil.

Spekulasi telah muncul bahwa negara-negara BRICS mungkin akan menciptakan mata uang yang dapat menyaingi dolar untuk mendominasi dunia, meskipun tampaknya kelompok ini tidak memiliki rencana segera untuk mata uang bersama. Meskipun begitu, momok dedolarisasi bisa jadi akan semakin besar karena semakin banyak negara yang mempertanyakan ketergantungan mereka pada mata uang AS.

Apa itu arti dedolarisasi?

Dedolarisasi melibatkan perpindahan dari dolar AS sebagai mata uang cadangan atau mencari cara untuk menghindari dolar ketika melakukan bisnis internasional. Contohnya adalah bank sentral mengalihkan cadangan devisanya ke mata uang lain atau negara yang melakukan perdagangan internasional dalam mata uang mereka sendiri daripada mengandalkan dolar sebagai perantara.

Bagaimana cara kerja dedolarisasi?

Negara-negara dapat mengurangi ketergantungan mereka pada dolar dengan beberapa cara. Bank sentral dapat menyimpan cadangan dalam bentuk emas atau mata uang lain daripada dalam dolar, sementara negara-negara juga dapat membuat perjanjian untuk menghindari penggunaan dolar saat menyelesaikan transaksi internasional.

Apa saja konsekuensi dari dedolarisasi?
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More