Kunjungan Wisman Meroket jadi Angin Segar Bagi Industri Kecantikan
Senin, 20 Juni 2022 - 10:29 WIB
Menurut dia, turis China yang berkunjung ke Bali sudah familiar dengan produk kecantikan buatan lokal seperti lulur dan body butter buatan Herborist.
“Mereka beli di Bali lalu membawa produk kami sebagai oleh-oleh dan sudah rutin semacam jastip (jasa titipan),” sebut Sumardi.
Dia pun berharap pandemi segera berakhir sehingga kunjungan wisman bisa kembali pulih. Adapun untuk wisman asal China juga perlahan mulai meningkat, yaitu sebanyak 5.100 kunjungan pada April 2022 atau naik 5,36% dari bulan Maret yang sebanyak 4.800 kunjungan.
“Semoga pandemi melandai, turis dibuka lagi, turis China datang lagi dan akan membawa produk kita berkibar di luar negeri,” kata Sumardi.
Dia mengungkapkan, selama ini produk-produk perawatan tubuh buatan PT Victoria Care Indonesia Tbk yang terdiri dari merek Herborist, Miranda, Victoria, Nuface dan CBD, sudah diekspor ke mancanegara. Di antaranya Jepang, Brunei Darussalam, Malaysia, Timor Leste, Korea Selatan, Hongkong, dan China.
“Di Asia Tenggara kami sudah lama mendistribusikan produk di Brunei, Timor Leste, Papua Nugini. Produk vitamin rambut kami juga diekspor ke Jepang dan sebelum pandemi itu luar biasa. Selain itu kami juga sudah ada di Yaman, hadir di China melalui e-commerce dan di Malaysia juga,” bebernya.
Sumardi mengakui munculnya pandemi di awal 2020 membuat langkah ekspansi ke luar negeri terganggu. Namun, seiring melandainya Covid-19, perseroan kembali melakukan berbagai penjajakan dengan mitra di luar negeri.
“Beberapa negara rutin dan intens berkomunikasi, salah satunya Filipina. Doakan pada semester II ini Filipina akan jadi negara tujuan kami untuk brand yang sedang kami fokuskan untuk skin care. Kami sedang jajaki untuk Herborist Juice for Skin dan responsnya luar biasa. Mereka melihat ada sesuatu yang baru,” paparnya.
“Mereka beli di Bali lalu membawa produk kami sebagai oleh-oleh dan sudah rutin semacam jastip (jasa titipan),” sebut Sumardi.
Dia pun berharap pandemi segera berakhir sehingga kunjungan wisman bisa kembali pulih. Adapun untuk wisman asal China juga perlahan mulai meningkat, yaitu sebanyak 5.100 kunjungan pada April 2022 atau naik 5,36% dari bulan Maret yang sebanyak 4.800 kunjungan.
“Semoga pandemi melandai, turis dibuka lagi, turis China datang lagi dan akan membawa produk kita berkibar di luar negeri,” kata Sumardi.
Dia mengungkapkan, selama ini produk-produk perawatan tubuh buatan PT Victoria Care Indonesia Tbk yang terdiri dari merek Herborist, Miranda, Victoria, Nuface dan CBD, sudah diekspor ke mancanegara. Di antaranya Jepang, Brunei Darussalam, Malaysia, Timor Leste, Korea Selatan, Hongkong, dan China.
“Di Asia Tenggara kami sudah lama mendistribusikan produk di Brunei, Timor Leste, Papua Nugini. Produk vitamin rambut kami juga diekspor ke Jepang dan sebelum pandemi itu luar biasa. Selain itu kami juga sudah ada di Yaman, hadir di China melalui e-commerce dan di Malaysia juga,” bebernya.
Sumardi mengakui munculnya pandemi di awal 2020 membuat langkah ekspansi ke luar negeri terganggu. Namun, seiring melandainya Covid-19, perseroan kembali melakukan berbagai penjajakan dengan mitra di luar negeri.
“Beberapa negara rutin dan intens berkomunikasi, salah satunya Filipina. Doakan pada semester II ini Filipina akan jadi negara tujuan kami untuk brand yang sedang kami fokuskan untuk skin care. Kami sedang jajaki untuk Herborist Juice for Skin dan responsnya luar biasa. Mereka melihat ada sesuatu yang baru,” paparnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda