Demi Miliki Uang Kuno Langka, Kolektor Ini Habiskan Miliaran Rupiah

Selasa, 05 Juli 2022 - 14:00 WIB
Mengoleksi uang kuno langka butuh biaya tak sedikit. Untuk beberapa item koleksi, harganya bisa mencapai miliaran rupiah. Foto/Ist/Kintamoney
JAKARTA - Menggeluti hobi mengoleksi barang kuno membutuhkan biaya tak sedikit. Meskipun barang tersebut jauh dari kesan modern dan tak lagi memiliki fungsi awalnya, barang-barang keluaran zaman dulu alias barang jadul justru bernilai tinggi sebagai koleksi.

Sama halnya dengan uang kuno , dana yang dibutuhkan demi memiliki alat pembayaran keluaran masa silam sungguh tak kecil. Nilainya bisa mencapai jutaan, bahkan hingga miliaran rupiah.



Namun, hal itu tampaknya bukan masalah bagi seorang kolektor uang kuno bernama Syamsuar Halim. Melalui kanal YouTube Kintamoney, sang kolektor menunjukkan beberapa koleksi uang kunonya yang bernilai fantastis.



Misalnya saja, uang pecahan 1.000 gulden bertuliskan De Javasche Bank Duizend Gulden. Dari namanya sudah bisa ditebak bahwa uang ini keluaran zaman kolonial Belanda. Pada mata uang ini, di sisi kanan dan kiri terdapat dua sosok yang mengenakan pakaian adat khas Jawa Tengah.

Menurut Syamsuar ketika dia pertama kali membeli uang tersebut harganya tak sampai Rp50 juta, namun setelah 10 tahun berlalu, uang koleksinya tersebut bisa dijual ratusan hingga miliaran rupiah.



"Walaupun Indonesia dijajah oleh Belanda, tapi kebudayaan Indonesia dipakai, makanya sekarang uang-uang indonesia yang bertema kebudayaan sangat bagus dikoleksi, wayang mana ada di dunia selain Indonesia?" ujar Syamsuar, dikutip dari YouTube Kintamoney, Selasa (5/7/2022).

Selain itu, ada pula uang dengan tulisan yang sama yakni De Javasche Bank Duizend Gulden dengan pecahan 500. Masih sama, di bagian kanan dan kiri terdapat sosok lokal mengenakan pakaian seperti tokoh wayang.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More