Ekonomi Digital Indonesia Akan Tembus Rp1.937 Triliun, OJK Ungkap Kontribusi E-commerce

Jum'at, 14 Juli 2023 - 16:58 WIB
loading...
Ekonomi Digital Indonesia...
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, potensi ekonomi digital Indonesia tembus mencapai USD130 miliar atau setara dengan Rp1.937 triliun. Foto/Ilustrasi/Dok Yulianto
A A A
JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) menyebutkan, potensi ekonomi digital Indonesia tembus mencapai USD130 miliar atau setara dengan Rp1.937 triliun dengan asumsi kurs Rp14.903 pada tahun 2025. Deputi Komisioner Pengawas Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK, Bambang W Budiawan mengatakan, bahwa saat ini kontribusi sektor e-commerce Indonesia telah mencapai USD59 miliar.

"Atau setara dengan 80 persen ekonomi digital di Indonesia. Bahkan, 2 tahun lagi kita akan masuk ke angka 130 miliar dollar AS," kata dalam acara peluncuran riset EY dan AFPI berjudul Studi Pasar dan Advokasi Kebijakan UMKM Indonesia, di Plataran Senayan Jakarta, Jumat (14/7/2023).



Bambang mengatakan, potensi tersebut lantaran adanya dorongan akselerasi ekonomi digital di Indonesia berbagai inovasi yang dilakukan oleh pelaku usaha di Indonesia. Ditambah juga bonus demografi penduduk, stratifikasi penduduknya, kebiasaan masyarakat Indonesia yang mulai terbiasa dengan internet atau literasi internet yang tembus 216 juta.



Sementara itu, pihaknya mendorong UMKM untuk masuk ke ekosistem digital yang saat ini masih memiliki potensi yang besar. hal tersebut lantaran kontribusi yang disumbangkan ke PDB Indonesia mencapai 60%.

"Sehingga kemudian untuk meningkatkan peran UMKM itu, OJK bersama stakeholder dengan Kementerian, termasuk holding BUMN, kira berusaha mengatur, berbagai skema, ada pembiayaan ultra mikro, super mikro, KUR, dan kebijakan restrukturisasi," katanya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Cara PLN Icon Plus Menghadirkan...
Cara PLN Icon Plus Menghadirkan Revolusi Digital dalam Pendidikan
Pusat Data Senilai Rp4,8...
Pusat Data Senilai Rp4,8 T Mulai Pembangunan di Jantung Bisnis Jakarta
OJK Sebut LPS Bukan...
OJK Sebut LPS Bukan Penjamin Bank Emas, Lantas Siapa?
Lowongan Kerja OJK di...
Lowongan Kerja OJK di 2025 Segera Dibuka, Peminat Masih Minim
Indonesia dan India...
Indonesia dan India Satukan Kekuatan Digital, Siap Taklukkan Pasar Global
DMMX Grup Hadirkan Layar...
DMMX Grup Hadirkan Layar Lebar LED Digital di Multipurpose Hall D'Marquee Singapura
Mengukur Peran Transformasi...
Mengukur Peran Transformasi Digital dalam Mengejar Pertumbuhan Ekonomi 8%
Genjot Bisnis lewat...
Genjot Bisnis lewat Open Source, Equnix Dorong Ekosistem Teknologi Mandiri
Waspada! OJK Ungkap...
Waspada! OJK Ungkap Modus Penipuan Kerja Paruh Waktu dan Investasi Jelang Momen Nataru
Rekomendasi
Ngaku Dengar Bisikan...
Ngaku Dengar Bisikan Gaib, Pria Nekat Pakai Mukena Salat di Saf Perempuan Masjid Mataram
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
Indonesia Jadi Negara...
Indonesia Jadi Negara Tertinggi Ajukan Hak Paten, Menkum: Kalahkan Amerika dan China
Berita Terkini
Pelayanan Haji Makin...
Pelayanan Haji Makin Nyaman, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah
35 menit yang lalu
Kongres 2025, IATMI...
Kongres 2025, IATMI Didorong Majukan Energi di Indonesia
59 menit yang lalu
Trump Mencla-mencle,...
Trump Mencla-mencle, Kini Mau Tunda Tarif Impor Mobil
1 jam yang lalu
Daftar Perusahaan yang...
Daftar Perusahaan yang Pernah Dipimpin dan Dikelola La Nyalla Mattalitti
1 jam yang lalu
IHSG Ditutup Menghijau...
IHSG Ditutup Menghijau 1,15% ke Level 6.441 Sore Ini
2 jam yang lalu
Danantara dan Qatar...
Danantara dan Qatar Sepakat Bentuk Dana Investasi Bersama, Nilainya Tembus Rp64 Triliun
2 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Butuh Rp47.587,3...
Indonesia Butuh Rp47.587,3 Triliun untuk Pertumbuhan Ekonomi 8%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved