Pak Jokowi! Genjot Konsumsi Bukan Jalan Selamatkan Ekonomi

Sabtu, 08 Agustus 2020 - 22:15 WIB
loading...
Pak Jokowi! Genjot Konsumsi...
Meningkatkan konsumsi bukan jalan selamatkan ekonomi dari jurang resesi. Foto/Ilustrasi/MNC News Portal
A A A
JAKARTA - Pemerintah dinilai tidak tepat apabila menggenjot konsumsi bakal menyelamatkan ekonomi RI dari jurang resesi. Fokus pemerintah seharusnya membendung kasus positif Covid-19 yang terus meningkat tajam.

Pasalnya menggenjot konsumsi tidak ada artinya apabila kasus positif terus meningkat dan nyawa melayang akibat terifeksi virus corona. "Fokus pemerintah memang seharusnya bukan meningkatkan konsumsi, tetapi lebih kepada penanggulangan wabah bersamaan dengan meningkatkan ketahanan masyarakat dan dunia usaha," ujar Piter saat dihubungi MNC News Portal, di Jakarta, Sabtu (8/8/2020).



Menurutnya penurunan konsumsi lebih disebabkan lantaran kelas menengah masih enggan beaktivitas ke luar rumah karena masih takut tertular wabah. Kondisi tersebut mengakibatkan konsumsi masyarakat menurun tajam sekitar 5% (year on year/yoy). "Begitu juga dengan pemberian bansos, tidak bisa diharapkan untuk menggenjot konsumsi," kata dia.



Ketua Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional, Budi Gunadi Sadikin sebelumnya mengatakan bahwa ekonomi saat ini bergantung pada tingkat belanja masyarakat yang menurun drastis. Pasalnya 60% ditopang dari tingkat konsumsi dari belanja masyarat. Bahkan pemerintah secara khusus mendorong supaya kelas menengah kembali beraktivitas untuk menggerakkan roda perekonomian.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
IMF Pangkas Proyeksi,...
IMF Pangkas Proyeksi, Sri Mulyani Sebut Target Ekonomi Tumbuh 5,2% Masih Realistis
Sri Mulyani Sebut Penerimaan...
Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Maret Meningkat Berkat Coretax
Dunia Kacau Balau, Sri...
Dunia Kacau Balau, Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5%
3 Tahun Berturut-turut...
3 Tahun Berturut-turut Pertumbuhan Ekonomi Negara Eropa Ini Nol Persen
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi PDB 3 Negara Ekonomi Utama Asia
Gara-gara Tarif, Pertumbuhan...
Gara-gara Tarif, Pertumbuhan Ekonomi Tetangga Indonesia Ini Bisa 0%
Risiko Resesi Amerika...
Risiko Resesi Amerika Semakin Besar, Begini Isi Ramalan Goldman Sachs
Danone dan PBNU Kolaborasi...
Danone dan PBNU Kolaborasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif
Prabowo: Fundamental...
Prabowo: Fundamental Ekonomi Kita Kuat, Harga-harga Sembako Terkendali
Rekomendasi
Instagram Uji Coba Fitur...
Instagram Uji Coba Fitur Terkunci dengan Kode Akses Terbaru
Memastikan Kesinambungan...
Memastikan Kesinambungan Kebijakan
Tinjauan ke Subang,...
Tinjauan ke Subang, Senior IFAD Akui Keberhasilan Program YESS Kementan
Berita Terkini
Promo Liberalisasi Perdagangan,...
Promo Liberalisasi Perdagangan, Bos Bank Sentral China Blak-blakan Soal Ancaman Tarif AS
38 menit yang lalu
Harga Emas Hari Ini...
Harga Emas Hari Ini Masih di Bawah Rp2 Juta per Gram, Saatnya Beli?
1 jam yang lalu
Bank Dunia Membunyikan...
Bank Dunia Membunyikan Alarm Soal Jeratan Utang di Negara Berkembang, Termasuk RI?
1 jam yang lalu
Regenerasi Petani Kementan...
Regenerasi Petani Kementan Dipuji IFAD, Siap Ditularkan ke Negara Lain
1 jam yang lalu
Menteri Luar Negeri...
Menteri Luar Negeri China Sebut Tarif AS Tindakan Egois yang Ekstrem
2 jam yang lalu
IHSG Berpotensi Lanjutkan...
IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan ke 6.700, Investor Pantau Data Inflasi
2 jam yang lalu
Infografis
Bukan Indonesia, Trump...
Bukan Indonesia, Trump Minta Pindahkan Warga Gaza ke Negara ini
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved