Jamaah Umrah Perdana Batal Berangkat, Asosiasi Penyelenggara Bersuara

Minggu, 19 Desember 2021 - 12:55 WIB
loading...
Jamaah Umrah Perdana...
Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) mengungkapkan, kekecewaan usai pemerintah memutuskan untuk membatalkan pemberangkatan jamaah umrah Indonesia. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia ( Amphuri ) mengungkapkan, kekecewaan usai pemerintah memutuskan untuk membatalkan pemberangkatan jamaah umrah Indonesia .

Sejatinya jamaah umrah perdana dijadwalkan akan menuju Arab Saudi pada 23 Desember 2021, setelah kembali mendapatkan izin. Namun pemberangkatan jamaah Indonesia kembali batal akibat virus varian Covid-19 baru yaitu Omicron.



Kepala Bidang Umrah Amphuri, Zaky Zakaria Anshary mengatakan, hampir semua asosiasi penyelenggara umrah merasa kecewa dan merasakan dampak atas keputusan oleh pemerintah.

“Memang efek dari dibatalkan atau dimundurkan umrah sedang ramai di group group asosiasi yang mengungkapkan kekecewaan kawan-kawan penyelenggara Ibadah Umrah & Haji. Katanya Umrah dibatalkan, tapi tour dan pelesiran keluar negeri dibolehkan,” kata Kepala Bidang Umrah Amphuri, Zakaria Anshary saat dihubungi MNC PORTAL, Minggu (19/12/2021).

Menurutnya, untuk keputusan pembatalan atau pengunduran umrah perdana disampaikan oleh Kementerian Agama (Kemenag) di rapat lintas kementerian dengan semua asosiasi pada 17 Desember 2021 kemarin.

Berdasarkan arahan Presiden RI terkait kondisi terakhir di lapangan, dimana varian virus Covid-19 Omicron dianggap membahayakan, ia meminta masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri.

“Seharusnya. Perkara ibadah dan agama itu bagian dari hal yang sensitif yang perlu disikapi dengan bijak. Banyak juga yang membandingkan sikap pemerintah terhadap kebijakan Lebaran Idul Fitri dan Idul Adha yang harus diberlakukan PPKM darurat, tapi nataru tidak,” paparnya.



Meski begitu, pihak Amphuri sangat menghormati himbauan pemerintah yang sifatnya umum. Namun pihaknya telah memberikan beberapa catatan alasan kenapa Umrah tetap perlu dijalankan di bulan Desember 2021.

“Harapan penyelenggara dengan umrah perdana juga mengedukasi masyarakat muslim agar jangan takut ke tanah suci selama mentaati protokol kesehatan. Kalau penyelenggara saja takut ke tanah suci karena banyaknya regulasi baru yang memberatkan bagaimana dengan masyarakat tentu mereka lebih takut,” pungkasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Terminal 2F Bandara...
Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta Resmi Jadi Pusat Penerbangan Umrah dan Haji, Ini Fasilitasnya
Gelar Travel Fair 2025,...
Gelar Travel Fair 2025, Garuda Indonesia Tawarkan Beragam Promo Tiket Umrah
Menang Undian Wisata...
Menang Undian Wisata Rohani, 8 Pasangan Nasabah Bank Mandiri Taspen Berangkat Umrah
Program Umrah Private...
Program Umrah Private Diminati, Jemaah Tentukan Sendiri Keberangkatan dan Fasilitas
Pos Indonesia Kerja...
Pos Indonesia Kerja Sama Treetan Nusantara Network Layani Umrah dan Wisata Halal
Maskapai Garuda Lirik...
Maskapai Garuda Lirik Potensi Besar Penerbangan Umrah di 2024
Beratkan Masyarakat,...
Beratkan Masyarakat, Amphuri Minta Usulan Biaya Haji 2024 Rp105 Juta Dikaji Ulang
Penyelenggara Umrah...
Penyelenggara Umrah dan Haji Masih Optimistis Akhir Tahun Bisa Capai Satu Juta Jemaah
Sediakan Layanan Digital...
Sediakan Layanan Digital Paket Umrah dan Wisata Halal, Treetan Gandeng Anak Usaha Garuda
Rekomendasi
Rupiah Melemah, Suzuki...
Rupiah Melemah, Suzuki Sebut Bisa Menguntungkan dan Merugikan
Organisasi Advokat Tertua...
Organisasi Advokat Tertua PAI Rayakan HUT ke-62 di Bandung, Miliki 16 Ribu Anggota
Suzuki Akui Penjualan...
Suzuki Akui Penjualan Mobil Hybrid Kalah dari Listrik
Berita Terkini
Inovasi BNIdirect Raih...
Inovasi BNIdirect Raih 3 Penghargaan dari The Digital Banker
2 jam yang lalu
Pertamina Hulu Energi...
Pertamina Hulu Energi Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Pesisir
2 jam yang lalu
Dampak Tarif Trump,...
Dampak Tarif Trump, Penerimaan Bea Cukai AS Pecah Rekor Tembus Rp259 Triliun per April
2 jam yang lalu
Jual Beli Properti di...
Jual Beli Properti di Jakarta, Wajib Pahami Aturan BPHTB Ini
4 jam yang lalu
Wamenkop Ferry Juliantono...
Wamenkop Ferry Juliantono Beberkan Enam Tugas Utama Koperasi Desa Merah Putih
4 jam yang lalu
Elnusa Petrofin Perluas...
Elnusa Petrofin Perluas Distribusi BBM Pembangkit di Kalimantan Barat
5 jam yang lalu
Infografis
Penjual Es yang Dihina...
Penjual Es yang Dihina Gus Miftah akan Diberangkatkan Umrah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved