15 Negara Surga Pajak Teratas di Dunia, Ada Tetangga Indonesia
Rabu, 07 Juni 2023 - 11:32 WIB
Namun, laporan FSI tahun 2022 —yang menetapkan China dengan nilai FSI 578 dan pangsa kerahasiaan keuangan dunia sebesar 1,7%— menunjukkan bahwa negara tersebut dianggap memiliki beberapa tingkat kerahasiaan keuangan dan aktivitas keuangan luar negeri.
Makau, wilayah administratif khusus China secara khusus dianggap sebagai surga pajak karena sistem dan kebijakan perpajakannya yang menguntungkan bagi individu dan perusahaan. Di Makau, pendapatan asing dibebaskan dari pajak dan pajak perusahaan jauh lebih rendah daripada di negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Mereka juga menawarkan tarif pajak yang lebih rendah untuk penduduk dan bukan penduduk yang menetap di kota.
Guernsey adalah yang terbesar kedua di Kepulauan Channel, yang berdiri sebagai entitas independen dari Inggris. Pulau ini menawarkan parlemennya sendiri yang dipilih secara demokratis, dengan menjalankan kendali atas undang-undang, anggaran, dan tingkat perpajakan negara bagian.
Kemandirian fiskal dan legislatif ini memberdayakan pulau ini untuk beradaptasi dengan cepat terhadap kebutuhan bisnis yang selalu berubah, meningkatkan reputasinya sebagai tujuan bisnis yang ideal.
Guernsey menjadi surga pajak yang sangat menguntungkan bagi bisnis, menawarkan berbagai fasilitas, termasuk tarif pajak umum perusahaan nol dan pembebasan dari pajak capital gain, pajak pertambahan nilai, dan pajak warisan.
Kehadiran tarif pajak variabel yang semakin meningkatkan keuntungan ini, sering mengakibatkan bisnis menikmati kewajiban pajak minimal atau bahkan tidak ada sama sekali.
Dengan skor kerahasiaan 71 dan pangsa FSI di seluruh dunia sebesar 1,83%, British Virgin Islands (BVI) diakui sebagai salah satu surga pajak lepas pantai terkemuka di dunia. Mereka punya yurisdiksi patuh yang tidak pernah masuk daftar hitam oleh FATF atau OECD.
Hal ini, digabungkan dengan iklim subtropis pulau dan perairan murni, menjadikan BVI tempat yang ideal untuk bisnis lepas pantai. Negara ini menyediakan lingkungan ideal untuk mendirikan perusahaan offshore dan rekening bank, yang ditandai dengan nol pajak atas entitas tersebut serta tidak ada perjanjian pajak dengan negara lain.
Kondisi tersebut memastikan privasi keuangan yang aman dari perusahaan dan pemegang akun, menjadikannya pilihan yang menarik bagi orang asing untuk melindungi aset dan kekayaan mereka.
Makau, wilayah administratif khusus China secara khusus dianggap sebagai surga pajak karena sistem dan kebijakan perpajakannya yang menguntungkan bagi individu dan perusahaan. Di Makau, pendapatan asing dibebaskan dari pajak dan pajak perusahaan jauh lebih rendah daripada di negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Mereka juga menawarkan tarif pajak yang lebih rendah untuk penduduk dan bukan penduduk yang menetap di kota.
10. Guernsey
Nilai FSI: 610Guernsey adalah yang terbesar kedua di Kepulauan Channel, yang berdiri sebagai entitas independen dari Inggris. Pulau ini menawarkan parlemennya sendiri yang dipilih secara demokratis, dengan menjalankan kendali atas undang-undang, anggaran, dan tingkat perpajakan negara bagian.
Kemandirian fiskal dan legislatif ini memberdayakan pulau ini untuk beradaptasi dengan cepat terhadap kebutuhan bisnis yang selalu berubah, meningkatkan reputasinya sebagai tujuan bisnis yang ideal.
Guernsey menjadi surga pajak yang sangat menguntungkan bagi bisnis, menawarkan berbagai fasilitas, termasuk tarif pajak umum perusahaan nol dan pembebasan dari pajak capital gain, pajak pertambahan nilai, dan pajak warisan.
Kehadiran tarif pajak variabel yang semakin meningkatkan keuntungan ini, sering mengakibatkan bisnis menikmati kewajiban pajak minimal atau bahkan tidak ada sama sekali.
9. Kepulauan Virgin
Nilai FSI: 621Dengan skor kerahasiaan 71 dan pangsa FSI di seluruh dunia sebesar 1,83%, British Virgin Islands (BVI) diakui sebagai salah satu surga pajak lepas pantai terkemuka di dunia. Mereka punya yurisdiksi patuh yang tidak pernah masuk daftar hitam oleh FATF atau OECD.
Hal ini, digabungkan dengan iklim subtropis pulau dan perairan murni, menjadikan BVI tempat yang ideal untuk bisnis lepas pantai. Negara ini menyediakan lingkungan ideal untuk mendirikan perusahaan offshore dan rekening bank, yang ditandai dengan nol pajak atas entitas tersebut serta tidak ada perjanjian pajak dengan negara lain.
Kondisi tersebut memastikan privasi keuangan yang aman dari perusahaan dan pemegang akun, menjadikannya pilihan yang menarik bagi orang asing untuk melindungi aset dan kekayaan mereka.
Lihat Juga :
tulis komentar anda