5 Fakta Shekel, Mata Uang Negara Israel

Kamis, 12 Oktober 2023 - 12:34 WIB
loading...
5 Fakta Shekel, Mata Uang Negara Israel
Shekel adalah mata uang Israel yang digunakan sebagai alat pembayaran sah. Foto/Reuters
A A A
JAKARTA - Shekel adalah mata uang Israel yang digunakan sebagai alat pembayaran sah di negara tersebut. Mata uang shekel memiliki sejarah yang cukup panjang.

Israel berdiri pada tahun 1948 dan merupakan satu-satunya negara mayoritas Yahudi di dunia. Negara ini memiliki populasi sekitar 9 juta orang, dengan bahasa Ibrani sebagai bahasa resmi.

Adapun sistem moneter Israel modern didasarkan pada mata uang Israel yang dikenal sebagai Shekel Israel Baru (NIS) yang diperkenalkan pada tahun 1985.



Berikut fakta-fakta shekel sebagai mata uang resmi Israel.

Fakta Mata Uang Israel Shekel


1. Sejarah Shekel


Sebelum koin dikembangkan, shekel digunakan sebagai satuan berat yang memfasilitasi alat tukar dengan berbasis emas dan perak. Sistem ini berkembang menjadi mata uang di mana koin dicap dengan segel untuk mengesahkan berat dan keasliannya.

Mata uang awal yang terkait dengan shekel muncul dari Babilonia, Lidia, dan Fenisia. Shekel mengalami revisi dan perubahan antar kerajaan selama berabad-abad. Mata uang berbasis shekel terus dikembangkan dari berbagai kerajaan, seperti Kartago, Persia, dan Kekaisaran Romawi.

2. Nilai Shekel Israel


Shekel Israel adalah mata uang yang dibagi menjadi 100 agorot dan tersedia dalam bentuk koin dan uang kertas. Koin tersebut memiliki pecahan 1, 2, 5, dan 10 NIS serta 10 dan 50 agorot. Sedangkan uang kertas memiliki pecahan 20, 50, 100, dan 200 NIS.



Dalam beberapa tahun terakhir, nilai Shekel Israel telah mengalami apresiasi yang signifikan dibandingkan dengan mata uang tetangga regional dan banyak mata uang di seluruh dunia.

3. Nilai Tukar Shekel terhadap Mata Uang Asing


Shekel Israel baru dikenal sebagai mata uang yang stabil dengan nilai yang cukup tinggi, baik di dalam negeri maupun di pasar internasional.

Pada permulaan tahun 2023, satu Shekel Israel memiliki nilai sekitar 0,29 USD, 0,27 EUR, dan 0,24 GBP. Meskipun demikian, nilai tukar ini dapat berubah-ubah sesuai dengan pergerakan di pasar valuta asing.

4. Shekel Menggantikan Mata Uang Lira


Lira Israel digunakan sebagai mata uang Israel sejak Agustus 1948. Namun, pada 1980 diganti dengan Shekel dengan nilai 1 Shekel = 10 Lirot.

Setelah periode inflasi tinggi dan Rencana Stabilisasi Ekonomi tahun 1985, diperkenalkan Shekel Baru pada 1 Januari 1986, dengan nilai 1 Shekel Baru = 1000 Shekalim Lama.

Kebijakan fiskal dan moneter yang hati-hati telah menjadikan shekel baru Israel sebagai mata uang yang stabil.

5. Uang Kertas Shekel Sulit Dipalsukan


Uang kertas Shekel dinilai sulit untuk dipalsukan karena wujud fisiknya yang cukup unik dengan warna-warna mencolok.

Selain itu, pada mata uang Shekel terdapat tanda tangan gubernur yang tertera dicetak dengan tinta timbul. Hal ini sangat kecil kemungkinan uang ini akan dipalsukan.

Uang Shekel juga memiliki panjang yang berbeda setiap pecahannya. Hal ini bertujuan untuk mempermudah penyandang tunanetra.

Demikian ulasan mengenai 5 fakta mata uang Shekel Israel. Semoga informasi ini bermanfaat.
(okt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1965 seconds (0.1#10.140)