Erick Ketuk Pintu Hati Orang Tajir Bayar Sendiri Vaksin Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bakal membagi dua kategori untuk vaksinasi Covid-19 , yakni ada yang dibantu pemerintah dan vaksin mandiri. Adapun Menteri BUMN Erick Thohir mengetuk pintu hati masyarakat mampu agar membayar sendiri vaksin Covid-19 .
"Kita mengetuk hati, kita bergotong royong yang ekonomi mampu masuk program vaksin mandiri. Kita enggak menutup mata bantuan BUMN itu terbatas," kata Menteri Erick Thohir dalam video virtual di Jakarta, Selasa (1/12/2020).
(Baca Juga: Persiapan Vaksin Covid-19 Datang, Ini Hal Pertama yang Harus Diketahui Masyarakat )
Kata dia, beban pemerintah sangat besar yang membuat beberapa orang harus membayar vaksin Covid-19. Sebagai informasi, pemerintah sudah membantu memberikan bantuan sosial (bansos) lalu bantuan langsung tunai.
"Yang mandiri kita bekerjasama dengan swasta karena pemerintah bebannya berat. Seperti kita sudah memberikan bansos, blt listrik, discount subsidi gaji dilakukan ke depan," bebernya.
(Baca Juga: Jangan Kebelet Ekonomi Tumbuh, Buruan Serap Anggaran dan Yakinkan Vaksin Ampuh )
Dia menambahkan untuk vaksin gratis yang dibantu pemerintah adalah kategori tenaga medis serta masyarakat yang paling miskin. "Kita juga membuat memberikan kategori vaksin mana yang boleh gratis yaitu tenaga medis yang memang banyak kontak dengan publik dan masyarakat paling miskin yang dapat," tandasnya.
Lihat Juga: Riwayat Pendidikan Rosan Roeslani, Masuk Bursa Calon Menteri BUMN Pengganti Erick Thohir
"Kita mengetuk hati, kita bergotong royong yang ekonomi mampu masuk program vaksin mandiri. Kita enggak menutup mata bantuan BUMN itu terbatas," kata Menteri Erick Thohir dalam video virtual di Jakarta, Selasa (1/12/2020).
(Baca Juga: Persiapan Vaksin Covid-19 Datang, Ini Hal Pertama yang Harus Diketahui Masyarakat )
Kata dia, beban pemerintah sangat besar yang membuat beberapa orang harus membayar vaksin Covid-19. Sebagai informasi, pemerintah sudah membantu memberikan bantuan sosial (bansos) lalu bantuan langsung tunai.
"Yang mandiri kita bekerjasama dengan swasta karena pemerintah bebannya berat. Seperti kita sudah memberikan bansos, blt listrik, discount subsidi gaji dilakukan ke depan," bebernya.
(Baca Juga: Jangan Kebelet Ekonomi Tumbuh, Buruan Serap Anggaran dan Yakinkan Vaksin Ampuh )
Dia menambahkan untuk vaksin gratis yang dibantu pemerintah adalah kategori tenaga medis serta masyarakat yang paling miskin. "Kita juga membuat memberikan kategori vaksin mana yang boleh gratis yaitu tenaga medis yang memang banyak kontak dengan publik dan masyarakat paling miskin yang dapat," tandasnya.
Lihat Juga: Riwayat Pendidikan Rosan Roeslani, Masuk Bursa Calon Menteri BUMN Pengganti Erick Thohir
(akr)