Cuitan Ligwina Hananto Bikin Geger Jagat Twitter, Safir Senduk pun 'Turun Tangan'

Salah satu cuitan yang mewakili mereka yang kontra ditulis oleh akun @kayumati99. "Edukasinya Wina cuma buat kalangan tertentu. Faktanya masih banyak permasalahan. Gaji rendah, sandwich generation, belum nyari kerja susah, intinya mau dapetin uangnya saja susah. Boro2 mikir rumah, kebutuhan sehari hari aja kas bon".

Tak cuma netizen biasa yang mengomentari cuitan Ligwinia. Bahkan, dedengkot perencana keuangan macam Safir Senduk pun 'turun tangan'. Memang, Safir tidak secara langsung mengomentarinya, misal dengan mengutip cuitan tersebut. Dia hanya menuliskan cuitan di time linenya sendiri, sehari kemudian (18/6).

Baca juga:Perusahaan Elon Musk Bangun Transportasi Massal Menembus Perut Bumi

"Tiap orang punya timeline-nya sendiri. Bapak2 di logo ke-ef-ce itu Anda pikir jadi kaya umur berapa? Yang jelas bukan di umur 25 seperti saran para 'motivator' finansial yang sering menyalahkan Anda kalau belum punya 100 jt usia 25 atau belum punya rumah di usia 40".

Bapak-bapak di logo ke-ef-ce yang dimaksud Safir adalah Harland David Sanders, yang mahsyur dipanggil Kolonel Sanders, sang pendiri restoran siap saji KFC. Kolonel Sanders adalah pebisnis yang belum menjadi "apa-apa" ketika usianya sudah menginjak 40 tahun.

Nah, menariknya, cuitan Safir itu dijadikan bahan untuk menanggapi Ligwina. Lalu apa jawaban Ligwina sendiri. Dia menjawab dengan mencapture cuitannya beberapa waktu lalu, dan menurutnya, cuitan itu masih berlaku. Begini tulisan capture cuitan itu.

"Apa TIPS keuangan terbaik? TERSERAH KAMU AJA (emotikon tertawa). Personal finance is very personal. Teori mau kayak apapun, pas dipraktikkan, balik ke kondisi diri msg2. Semua org ada backstage story sendiri. Siapkan tujuanmu sendiri. Siapkan TIMELINE-mu sendiri."

Jika saja, cuitan Ligwina, seperti yang disarankan oleh banyak netizen, tanpa menulis frase "Ya kali gak punya rumah di umur 40-an" tentu jalan cerita akan berbeda.