Top Dah! Usai Amerika, Startup Ojek Payung Gratis Ini Siap Rambah Eropa
loading...
A
A
A
"Hal terbaik tentang itu adalah gratis," kata salah satu pendiri Ary Krivopisk, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (27/1/2022).
Ary juga menambahkan bahwa Rentbrella akan melebarkan sayap bisnis ke London awal tahun ini. Selain dari biaya sewa dan jualan payung, perusahaan juga berencana mendulang pendapatan dari iklan yang dicetak di payung.
Startup yang sejauh ini telah mengumpulkan USD7 juta (Rp100 miliar) dari investor yang dirahasiakan ini memiliki sekitar 40.000 payung yang tersedia di Sao Paulo. Peluang pengembangan bisnis ini membuat Rentbrella menargetkan untuk menjual sahamnya di bursa (IPO).
"Kami memiliki ekspansi besar yang harus dilakukan di lusinan negara, tetapi IPO adalah sesuatu yang ada di radar kami di masa depan," jelas Ary.
Ary juga menambahkan bahwa Rentbrella akan melebarkan sayap bisnis ke London awal tahun ini. Selain dari biaya sewa dan jualan payung, perusahaan juga berencana mendulang pendapatan dari iklan yang dicetak di payung.
Startup yang sejauh ini telah mengumpulkan USD7 juta (Rp100 miliar) dari investor yang dirahasiakan ini memiliki sekitar 40.000 payung yang tersedia di Sao Paulo. Peluang pengembangan bisnis ini membuat Rentbrella menargetkan untuk menjual sahamnya di bursa (IPO).
"Kami memiliki ekspansi besar yang harus dilakukan di lusinan negara, tetapi IPO adalah sesuatu yang ada di radar kami di masa depan," jelas Ary.
(uka)