Perbandingan Utang Luar Negeri Arab Saudi dan Indonesia

Selasa, 04 Oktober 2022 - 09:02 WIB
1. Arab Saudi

The Economist mencatat utang Arab Saudi mencapai USD118,37 miliar di 2020. Jumlah tersebut setara 14,5% dari Produk Domestik Bruto (PDB) negara itu.

2. Uni Emirat Arab (UAE)

The Economist mencatat utang Uni Emirat Arab mencapai USD174,46 miliar di 2020. Jumlah tersebut setara 14,8% dari PDB negara produsen minyak itu.

3. Qatar

The Economist mencatat utang Qatar mencapai USD63,03 miliar di 2020. Jumlah tersebut setara 16% dari PDB negara tersebut.

4. Maroko

Bank Dunia mencatat utang Maroko mencapai USD49,04 miliar pada 2018. Jumlah tersebut turun dari utang Maroko tahun sebelumnya yakni USD49,79 miliar. Namun, dalam 15 tahun terakhir tren utang negara di Timur Tengah itu terus menanjak.

5. Pakistan

Sedangkan utang Pakistan berdasarkan catatan Bank Dunia mencapai USD90,95 miliar di 2018. Jumlah tersebut naik dari sebelumnya yakni USD86,07 miliar. Tren penambahan utang Pakistan cenderung bertambah terus sejak 2005 lalu.

6. Afghanistan

Bank Dunia mencatat utang Afghanistan mencapai USD2,6 miliar di 2018. Jumlah tersebut turun dari utang Afghanistan tahun sebelumnya yakni USD2,71 miliar. Tren penambahan utang Afghanistan cenderung landai sejak 2009 lalu.

7. Kazakhstan

Bank Dunia mencatat utang Kazakhstan mencapai USD156,92 miliar di 2018. Jumlah tersebut naik dari tahun sebelumnya yakni USD158,91 miliar. Kazakhstan terus menarik utang sejak 1999 lalu.

Selain itu, negara Islam lainnya yang tercatat memiliki utang versi data Bank Dunia antara lain, Mesir sebesar USD98,70 miliar di 2018, Iran sebesar USD6,32 miliar, Libanon USD79,34 miliar, Turki USD445,13 miliar, Tunisia USD34,66 miliar, dan Turkmenistan USD907,33 juta.

Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) sebelumnya mencatat utang luar negeri Indonesia pada akhir Mei 2020 sebesar USD404,7 miliar. Nilai itu setara Rp5.922 triliun (kurs Rp14.633 per dolar AS).

Nilai utang itu meningkat dibandingkan posisi April 2020 lalu yang sebesar USD400,2 miliar. Utang tersebut terdiri dari sektor publik (pemerintah dan bank sentral) sebesar USD194,9 miliar dan sektor swasta (termasuk BUMN) sebesar USD209,9 miliar.

Tahun 2022

Berdasarkan data terakhir Bank Indonesia, posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir Juli 2022 adalah sebesar USD400,4 miliar atau Rp6.086 triliun. Angka ini turun dibandingkan dengan posisi ULN pada bulan sebelumnya sebesar USD403,6 miliar (Rp6.131,6 triliun).

Sementara itu Arab Saudi telah membukukan surplus anggaran SR77,9 miliar (USD20,8 miliar) selama kuartal kedua 2022. Hal ini dilaporkan oleh Kementerian Keuangan Arab Saudi.

Dikutip dari Arabnews, selama periode itu, total pendapatan negara berjumlah lebih dari SR370,4 miliar, naik 49% secara YoY, sementara pengeluaran mencapai SR292,5 miliar. Ini merupakan peningkatan 16% dibandingkan periode yang sama.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More