Cerita 25 Keluarga Terkaya di AS: Persaingan, Warisan dan Kekuasaan
loading...
A
A
A
Kekayaan bersih: USD18,5 miliar
Marshall mendapatkan uang mereka dari Koch Industries, J. Howard Marshall II adalah mitra bisnis pendiri Fred C. Koch dan memiliki sekitar 16% saham di perusahaan. Sahamnya diteruskan ke putra mereka E. Pierce Marshall dan sekarang duduk di trust untuk istri E. Pierce, anak laki-laki dan anggota keluarga lainnya.
Elaine bertugas di dewan Koch Industries, sementara E. Pierce Jr. memimpin perusahaan investasi Elevage Capital Management. Bloomberg melaporkan pada tahun 2012 bahwa Elaine memiliki 15% saham dalam bisnis ini, menjadikannya salah satu wanita terkaya di AS dengan kekayaan senilai USD12,7 miliar, tetapi ahli waris mengatakan kepada Dallas Morning News bahwa penilaian itu "konyol."
Koch Industries, Inc. merupakan perusahaan multinasional Amerika Serikat yang berpusat di Wichita, Kansas. Anak perusahaannya tersebar di sektor manufaktur, penyulingan, dan distribusi minyak bumi, bahan kimia, energi, serat, zat antara dan polimer, mineral, pupuk, pulp dan kertas, peralatan teknologi kimia, peternakan, keuangan, perdagangan komoditas, dan investasi.
13. Keluarga Brown
Kekayaan bersih: USD20,4 miliar senilai Rp290,74 triliun
Brown-Forman Corp., produsen minuman keras dan anggur yang berbasis di Kentucky yang menghasilkan produk terkenal seperti Jack Daniel dan Finlandia telah ada sejak 1870. Salesman farmasi George Garvin Brown memulai bisnis wiski dengan berbekal tabungan USD5.500 dan meminjam uang dari akuntannya, George Forman yang berkembang hingga menjadi mitra.
Setelah kematian Forman, Brown membeli sahamnya. Saat ini, induk Brown memiliki sekitar setengah kendali dari perusahaan. George Garvin Brown IV, anggota keluarga generasi ke-5, baru-baru ini mengundurkan diri dari dewan setelah 15 tahun bertugas.
Campbell P. Brown, yang dulunya adalah presiden dan direktur pelaksana merek bourbon Old Forester, tetap menjadi chairman, dan Marshall B. Farrer menjabat sebagai wakil presiden senior serta presiden di Eropa.
12. Keluarga Hearst
Marshall mendapatkan uang mereka dari Koch Industries, J. Howard Marshall II adalah mitra bisnis pendiri Fred C. Koch dan memiliki sekitar 16% saham di perusahaan. Sahamnya diteruskan ke putra mereka E. Pierce Marshall dan sekarang duduk di trust untuk istri E. Pierce, anak laki-laki dan anggota keluarga lainnya.
Elaine bertugas di dewan Koch Industries, sementara E. Pierce Jr. memimpin perusahaan investasi Elevage Capital Management. Bloomberg melaporkan pada tahun 2012 bahwa Elaine memiliki 15% saham dalam bisnis ini, menjadikannya salah satu wanita terkaya di AS dengan kekayaan senilai USD12,7 miliar, tetapi ahli waris mengatakan kepada Dallas Morning News bahwa penilaian itu "konyol."
Koch Industries, Inc. merupakan perusahaan multinasional Amerika Serikat yang berpusat di Wichita, Kansas. Anak perusahaannya tersebar di sektor manufaktur, penyulingan, dan distribusi minyak bumi, bahan kimia, energi, serat, zat antara dan polimer, mineral, pupuk, pulp dan kertas, peralatan teknologi kimia, peternakan, keuangan, perdagangan komoditas, dan investasi.
13. Keluarga Brown
Kekayaan bersih: USD20,4 miliar senilai Rp290,74 triliun
Brown-Forman Corp., produsen minuman keras dan anggur yang berbasis di Kentucky yang menghasilkan produk terkenal seperti Jack Daniel dan Finlandia telah ada sejak 1870. Salesman farmasi George Garvin Brown memulai bisnis wiski dengan berbekal tabungan USD5.500 dan meminjam uang dari akuntannya, George Forman yang berkembang hingga menjadi mitra.
Setelah kematian Forman, Brown membeli sahamnya. Saat ini, induk Brown memiliki sekitar setengah kendali dari perusahaan. George Garvin Brown IV, anggota keluarga generasi ke-5, baru-baru ini mengundurkan diri dari dewan setelah 15 tahun bertugas.
Campbell P. Brown, yang dulunya adalah presiden dan direktur pelaksana merek bourbon Old Forester, tetap menjadi chairman, dan Marshall B. Farrer menjabat sebagai wakil presiden senior serta presiden di Eropa.
12. Keluarga Hearst