Targetkan Penyaluran BSU Rampung 14 Hari, Kantor Pos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran

Senin, 07 November 2022 - 15:37 WIB
loading...
Targetkan Penyaluran BSU Rampung 14 Hari, Kantor Pos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran
Kepala Kantor Pos Mataram Sigit Sugiharto
A A A
JAKARTA - PT Pos Indonesia (Persero) memaksimalkan penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada 3,6 juta penerima di seluruh Indonesia. Penyaluran BSU salah satunya dilakukan Kantor Pos Cabang Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kantor Pos Cabang Mataram menerapkan tiga metode penyaluran untuk mencapai target penyaluran BSU rampung dalam 14 hari. “Kami menargetkan 100% BSU terbayarkan dalam dua minggu. Untuk itu kami menerapkan tiga metode penyaluran,” kata Kepala Kantor Pos Mataram Sigit Sugiharto dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/11/2022).

Tiga metode penyaluran tersebut, yaitu pertama, melakukan banyak promosi sehingga penerima bisa langsung datang ke Kantor Pos; kedua, perusahaan yang penerimanya lebih dari 20 orang akan dihubungi PIC untuk koordinasi tempat dan waktu pembayaran.

(Baca juga:Layani Pencairan BSU, Kantor Pos Bekasi Buka hingga Malam)

“Ketiga, jika menjelang batas akhir penyaluran BSU masih ada karyawan yang belum mengambil, kami akan mengirim pemberitahuan khusus kepada perusahaan yang terdaftar,” ucap Sigit.

Adapun alokasi penerima BSU di Kantor Cabang Utama (KCU) Mataram yakni 22.147 pekerja. “Dalam dua hari pertama kita menyalurkan BSU kepada 5.500 penerima. Jadi sudah tersalurkan 24%. Minggu ini kita targetkan penyaluran di perusahaan yang memiliki jumlah penerima banyak, kita sudah jadwalkan penyalurannya. Kemudian, minggu depan kita akan sisir perusahaan yang hanya terdapat satu atau dua penerima,” katanya.

Lebih lanjut Sigit menjelaskan setelah menerima data para penerima BSU dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), pihaknya segera melakukan pemetaan wilayah hingga ke kantor cabang.

“Kami telah melakukan pemetaan hingga ke kantor cabang. Tempat-tempat tertentu yang belum terjangkau oleh wilayah kerja kantor cabang, kami dari Mataram akan turun langsung untuk membantu penyaluran BSU. Seperti hari ini, kita sudah menyalurkan di wilayah Gili Trawangan. Cara ini akan kita terapkan di wilayah lain yang posisi penerima di luar jangkauan kantor cabang,” tuturnya.

(Baca juga:Pencairan BSU Serentak di Kantor Pos di Seluruh Indonesia Berjalan Lancar dan Efisien)

Seperti halnya yang dilakukan oleh Kantor Pos lain di seluruh Indonesia, Kantor Pos Cabang Mataram juga menambah jam pelayanan yaitu Senin hingga Minggu, pukul 08.00 hingga 20.00. “Kita membuka pelayanan dari pagi hingga malam, Senin hingga Minggu, agar penerima BSU punya keleluasaan waktu untuk mencairkan BSU di luar jam kerja mereka,” katanya.

Untuk mempermudah pekerja memastikan namanya terdaftar sebagai penerima BSU, PT Pos Indonesia menyediakan aplikasi Pospay yang bisa diunduh melalui Play Store maupun App Store.

“Untuk menyosialisasikan aplikasi Pospay kepada masyarakat, terutama penerima BSU, kami melakukan dua pola, yakni menyebarkan banyak brosur, dan siapapun yang hadir di lokasi Kantor Pos akan kita bantu mendownload aplikasi Pospay serta membuat akun,” ucapnya.

Sigit berharap dengan pola kerja PT Pos Indonesia yang sistematis, tepat waktu dan tepat sasaran dalam menyalurkan bantuan, maka akan meningkatkan kepercayaan terhadap kementerian/lembaga.

“Kami harus bisa membuktikan tugas yang dipercayakan kepada kami bisa dilaksanakan dengan baik. Ada modal besar, yaitu pola pembayaran yang bisa dipantau secara real time melalui sistem dashboard, memberikan keyakinan bahwa penyaluran tepat sasaran, tepat jumlah. Mudah-mudahan dengan keberhasilan di beberapa penyaluran sebelumnya dapat membuka kesempatan bagi siapapun, terutama dari kementerian, untuk mempercayakan penyaluran dana melalui Kantor Pos,” katanya.

Terbantu BSU, Penerima Berharap Bantuan Ditambah
Pekerja yang namanya terdaftar sebagai penerima BSU berhak menerima bantuan sebesar Rp600.000. Salah satu penerimanya adalah Wahyu Hidayat. Karyawan perusahaan distributor sembako dan snack di Mataram itu berharap dapat terus menerima BSU.

“Harapan saya, kepada karyawan yang gajinya di bawah UMR Rp3 juta, dengan adanya BSU ini membuat kita makin semangat bekerja, semua karyawan bisa makmur. Kalau bisa kita terus dapat bantuan BSU dan nominalnya ditambah,” kata Wahyu.

Wahyu mencairkan dana BSU di Kantor Pos. Ia mengaku mendapatkan pelayanan yang baik dari petugas di Kantor Pos. “Saya mendapatkan pelayanan yang baik, mulai dari pengarahan, cara melayani. Petugas di Kantor Pos sigap membantu penerima BSU yang belum paham menggunakan aplikasi Pospay. Proses pencairan di loket Kantor Pos hanya 10 menit selesai. Saya mendapatkan informasi sebagai penerima BSU setelah mengecek di aplikasi Pospay,” katanya.

(Baca juga:Pos Indonesia Kebut Penyaluran BSU untuk 3,6 Juta Penerima)

Wahyu membandingkan proses pencairan dana BSU di Kantor Pos dengan di Bank Himbara. Dia lebih senang mengambil di Kantor Pos. “Saya pekerja yang terikat waktu. Kalau saya pergi ke Himbara, waktu saya tersita karena hanya beroperasi di jam kerja. Kalau di Kantor Pos, saya bisa datang di luar jam kerja di hari Sabtu dan Minggu, bahkan Kantor Pos buka sampai malam juga,” ucapnya.

Penerima BSU lainnya, Mimin Andriyani yang bekerja di instansi sekolah, juga memilih mengambil dana BSU di Kantor Pos pada hari Minggu. “Saya ambil BSU di Kantor Pos hari Minggu, karena bisa santai sambil jalan-jalan. Pengambilan BSU di Kantor Pos cukup mudah dan cepat. Sebelum ke Kantor Pos, saya download aplikasi Pospay dan mengisi data di sana. Setelah itu saya mendapatkan QR Code dan dibawa ke Kantor Pos,” kata Mimin.

Setelah mengunduh Pospay, Mimin akan seterusnya menggunakan aplikasi tersebut. Sebab, Pospay menyediakan beragam layanan yang memudahkan pembayaran tagihan maupun berbelanja. “Di Pospay bisa bayar tagihan listrik, PAM, belanja online. Memudahkan kita enggak perlu keluar rumah,” katanya.

Mimin tentu saja bahagia bisa mendapatkan BSU. Dia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah. “Terima kasih kepada Presiden Jokowi telah memberikan bantuan yang memudahkan kita di tengah kondisi perekonomian sulit. Terima kasih juga kepada Kemnaker telah membantu kami, masyarakat kecil. Terima kasih untuk PT Pos Indonesia yang memberikan kemudahan pelayanan,” tuturnya.
(dar)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1698 seconds (0.1#10.140)