10 Pengusaha Wanita Paling Berpengaruh di Asia 2022, Ada 2 Wakil Indonesia
loading...
A
A
A
3. Kristy Carr
Pendiri dan CEO, Bubs Australia
Umur: 49 Tahun
Negara: Australia
Carr mendirikan perusahaan pembuat susu formula bayi, Bubs Australia pada tahun 2006 setelah melalui perjuangan pada bulan-bulan awal saat menjadi ibu dari putrinya penderita alergi makanan. Mantan eksekutif pemasaran Cathay Pacific di Hong Kong itu mengembangkan susu formula kambing untuk membantu transisi putrinya dari ASI.
Bubs, yang sekarang menjadi penjual teratas di ritel Australia seperti Coles dan Woolworths, juga membuat gelombang hingga ke China dan AS. "Saya telah cukup lama berwirausaha," kata Carr.
"Saat masih anak-anak, saya memiliki banyak kios limun," ungkapnya.
Bubs (bahasa gaul Australia untuk bayi) telah berkembang jauh sejak Carr mulai menjajakan makanan bayi organik dari belakang station wagon-nya di pasar saat akhir pekan di pinggiran utara Sydney, Newport, tempat dia tinggal bersama suami dan tiga putrinya.
Perusahaan yang berbasis di Sydney itu mulai masuk Bursa Efek Australia pada tahun 2017, hingga mencetak pendapatan lebih dari dua kali lipat ke rekor tertinggi 89 juta dolar Australia (USD57 juta) pada tahun fiskal terbaru yang berakhir pada 30 Juni.
Pencapaian itu sebagian besar berkat saluran penjualan daigou yang menghasil keuntungan—agen belanja di Australia yang membeli atas nama pelanggan China.
Bubs bersiap mencetak pertumbuhan yang lebih cepat setelah AS meluncurkan Operation Fly Formula, dalam kemitraan dengan produsen luar negeri, untuk mengatasi kekurangan secara nasional di awal tahun ini.
Pendiri dan CEO, Bubs Australia
Umur: 49 Tahun
Negara: Australia
Carr mendirikan perusahaan pembuat susu formula bayi, Bubs Australia pada tahun 2006 setelah melalui perjuangan pada bulan-bulan awal saat menjadi ibu dari putrinya penderita alergi makanan. Mantan eksekutif pemasaran Cathay Pacific di Hong Kong itu mengembangkan susu formula kambing untuk membantu transisi putrinya dari ASI.
Bubs, yang sekarang menjadi penjual teratas di ritel Australia seperti Coles dan Woolworths, juga membuat gelombang hingga ke China dan AS. "Saya telah cukup lama berwirausaha," kata Carr.
"Saat masih anak-anak, saya memiliki banyak kios limun," ungkapnya.
Bubs (bahasa gaul Australia untuk bayi) telah berkembang jauh sejak Carr mulai menjajakan makanan bayi organik dari belakang station wagon-nya di pasar saat akhir pekan di pinggiran utara Sydney, Newport, tempat dia tinggal bersama suami dan tiga putrinya.
Perusahaan yang berbasis di Sydney itu mulai masuk Bursa Efek Australia pada tahun 2017, hingga mencetak pendapatan lebih dari dua kali lipat ke rekor tertinggi 89 juta dolar Australia (USD57 juta) pada tahun fiskal terbaru yang berakhir pada 30 Juni.
Pencapaian itu sebagian besar berkat saluran penjualan daigou yang menghasil keuntungan—agen belanja di Australia yang membeli atas nama pelanggan China.
Bubs bersiap mencetak pertumbuhan yang lebih cepat setelah AS meluncurkan Operation Fly Formula, dalam kemitraan dengan produsen luar negeri, untuk mengatasi kekurangan secara nasional di awal tahun ini.