10 Pengusaha Wanita Paling Berpengaruh di Asia 2022, Ada 2 Wakil Indonesia
loading...
A
A
A
Bekerja di pompa bensin milik orang tuanya di Sydney menjadi pengalaman pertama Denholm, untuk kemudian Ia masuk dalam jajaran dwan Tesla pada 2018. Orang Australia itu telah menjadi direktur independen di Tesla —perusahaan mobil paling berharga di dunia dengan kapitalisasi pasar hampir USD714 miliar— sejak 2014 dan menggantikan pendiri Elon Musk sebagai chairman empat tahun lalu.
Melalui tengan dinginnya, pembuat mobil listrik terbesar di dunia, dengan pangsa pasar global hampir 14% menikmati 2021 dengan laba bersih melonjak 665% menjadi USD5.5 miliar, dimana pendapatan terdongkrak 71% menjadi USD53.8 miliar.
Sebelum bergabung dengan Tesla, dia adalah chief financial officer di Telstra, perusahaan telekomunikasi terbesar di Australia, dan memegang peran keuangan dan operasional di Juniper Networks, Sun Microsystems, dan Toyota.
Denholm, yang memiliki gelar sarjana ekonomi dari University of Sydney dan master dalam perdagangan dari University of New South Wales, adalah mitra operasi perusahaan modal ventura Blackbird Ventures dan ketua Dewan Teknologi Australia.
Pada bulan Maret, ia menjadi salah satu dari segelintir investor tim olahraga wanita di Australia setelah perusahaan keluarganya, Wollemi Capital Group, membeli 30% saham tim bola basket pria Sydney Kings dan klub wanita Sydney Flames.
7. Febriany Eddy
Presiden Direktur dan CEO, Vale Indonesia
Umur: 45 Tahun
Negara: Indonesia
Febriany Eddy adalah salah satu dari sekelompok kecil wanita di seluruh dunia yang memimpin operasi pertambangan besar. Tahun lalu, ia ditunjuk sebagai presiden direktur dan CEO penambang nikel Vale Indonesia, yang mayoritas dimiliki oleh produsen terbesar di dunia, Vale yang berbasis di Brazil.
Melalui tengan dinginnya, pembuat mobil listrik terbesar di dunia, dengan pangsa pasar global hampir 14% menikmati 2021 dengan laba bersih melonjak 665% menjadi USD5.5 miliar, dimana pendapatan terdongkrak 71% menjadi USD53.8 miliar.
Sebelum bergabung dengan Tesla, dia adalah chief financial officer di Telstra, perusahaan telekomunikasi terbesar di Australia, dan memegang peran keuangan dan operasional di Juniper Networks, Sun Microsystems, dan Toyota.
Denholm, yang memiliki gelar sarjana ekonomi dari University of Sydney dan master dalam perdagangan dari University of New South Wales, adalah mitra operasi perusahaan modal ventura Blackbird Ventures dan ketua Dewan Teknologi Australia.
Pada bulan Maret, ia menjadi salah satu dari segelintir investor tim olahraga wanita di Australia setelah perusahaan keluarganya, Wollemi Capital Group, membeli 30% saham tim bola basket pria Sydney Kings dan klub wanita Sydney Flames.
7. Febriany Eddy
Presiden Direktur dan CEO, Vale Indonesia
Umur: 45 Tahun
Negara: Indonesia
Febriany Eddy adalah salah satu dari sekelompok kecil wanita di seluruh dunia yang memimpin operasi pertambangan besar. Tahun lalu, ia ditunjuk sebagai presiden direktur dan CEO penambang nikel Vale Indonesia, yang mayoritas dimiliki oleh produsen terbesar di dunia, Vale yang berbasis di Brazil.